JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengimbau masyarakat agar berhati-hati terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan perusahaan, terutama menjelang arus mudik Lebaran 2025.
Salah satu bentuk penipuan yang marak beredar adalah klaim pembagian saldo e-toll gratis yang ternyata merupakan modus pencurian data pribadi atau phishing.
Dilaporkan Kompas.com, di Facebook pada Senin (24/3/2025) terdapat akun yang menyebarkan informasi mengenai program saldo e-toll gratis sebesar Rp 500.000.
Dalam unggahannya, akun tersebut mengajak masyarakat untuk mengakses tautan tertentu dan mengisi data pribadi, seperti nama lengkap, asal provinsi, serta nomor akun Telegram aktif.
"PROGRAM SALDO E-TOLL GRATIS 2025 SEBESAR RP.500.000. BERLAKU UNTUK SEMUA JENIS KARTU E-TOLL ..!!! Daftar atau klik link yang ada di BIO..!!," tulis unggahan tersebut.
Jasa Marga dengan tegas membantah adanya program tersebut. Melalui akun Instagram resminya, perusahaan menegaskan bahwa informasi yang beredar itu adalah hoaks.
"Jasa Marga saat ini tidak sedang mengadakan program berbagi Saldo E-Toll Gratis. Berbagai program serupa seperti yang tertera di foto postingan ini dan informasi selain dari akun media sosial resmi milik Jasa Marga adalah HOAX!" tulis Jasa Marga dalam unggahannya.
Baca Juga: Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan Saat Mudik Lebaran, Korlantas Siapkan Skema One Way Mulai 28 Maret
Modus Penipuan Phishing, Jangan Bagikan Data Pribadi
Dari hasil penelusuran, tautan yang dibagikan dalam unggahan hoaks tersebut mengarahkan pengguna ke sebuah situs yang meminta data pribadi.
Modus semacam ini dikenal sebagai phishing, di mana pelaku berusaha mengumpulkan informasi pribadi korban yang dapat digunakan untuk tindakan kejahatan siber, seperti pencurian identitas atau penyalahgunaan akun finansial.
Jasa Marga mengingatkan masyarakat untuk tidak sembarangan membagikan data pribadi, terutama di situs yang tidak resmi.
Jika menemukan informasi serupa, masyarakat diminta untuk segera melaporkan akun yang menyebarkan hoaks tersebut ke platform media sosial terkait.
Baca Juga: Tren Mudik 2025: Pukul 05.00–06.00 WIB Jadi Waktu Favorit Pemudik Tinggalkan Jabotabek
Sebagai pengelola jalan tol terbesar di Indonesia, Jasa Marga menekankan pentingnya memastikan keaslian informasi sebelum mempercayainya.
Masyarakat disarankan untuk selalu mendapatkan informasi dari akun media sosial resmi dan situs web Jasa Marga.
"Selalu waspada atas segala informasi yang beredar dan cek kebenaran informasi di akun media sosial dan website resmi PT Jasa Marga (Persero) Tbk," tambah Jasa Marga.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.