Kompas TV nasional peristiwa

BMKG Imbau Waspadai Gelombang Tinggi saat Mudik Lebaran Idulfitri 2025

Kompas.tv - 11 Maret 2025, 12:05 WIB
bmkg-imbau-waspadai-gelombang-tinggi-saat-mudik-lebaran-idulfitri-2025
Foto ilustrasi. Seorang nelayan di Cianjur, Jawa Barat, tengah berupaya menambatkan perahunya di dermaga Jayanti, Cidaun, Sabtu (17/7/2021). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat, khususnya yang beraktivitas di pesisir, untuk mewaspadai potensi gelombang tinggi pada masa mudik Lebaran 2025. (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Dian Nita | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat, khususnya yang beraktivitas di pesisir, untuk mewaspadai potensi gelombang tinggi pada masa mudik Lebaran 2025.

Menurut BMKG, pada bulan Maret, gelombang di Samudra Hindia diperkirakan mencapai 1,5 hingga 2 meter.

Sementara itu, BMKG memperkirakan, pada bulan April 2025, gelombang tinggi dapat meningkat hingga 2,5 meter.

Selain itu, fenomena Supermoon pada 29 Maret berpotensi menyebabkan banjir rob dengan ketinggian mencapai 1 meter atau lebih, terutama di pesisir Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Jambi, Banten, Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur.

Baca Juga: Panduan Zakat Fitrah 2025 Lengkap dengan Hukum, Syarat, Rukun dan Waktu Pelaksanaannya

Peringatan Dini Gelombang Tinggi

Berikut informasi tinggi gelombang wilayah perairan Indonesia berlaku 11 Maret 2025 Pukul 07.00 WIB - 14 Maret 2025 Pukul 07.00 WIB

Tinggi Gelombang 1,25 - 2,5 m berpeluang terjadi di:

  • Samudra Hindia barat Aceh
  • Selat Malaka bagian utara
  • Samudra Hindia barat Kep. Nias
  • Laut Natuna Utara
  • Laut Sulawesi bagian tengah
  • Laut Maluku
  • Samudra Hindia selatan NTT
  • Selat Makassar bagian utara
  • Laut Sulawesi bagian barat
  • Laut Sulawesi bagian timur
  • Samudra Pasifik utara Maluku.
  • Samudra Pasifik utara Papua Barat
  • Samudra Pasifik utara Papua Barat Daya
  • Samudra Pasifik utara Papua
  • Laut Arafuru bagian barat
  • Laut Arafuru bagian tengah

Berisiko terhadap keselamatan pelayaran:

  • Perahu Nelayan apabila kecepatan angin mencapai 15 knot dan tinggi gelombang mencapai 1.25 m
  • Kapal Tongkang apabila kecepatan angin mencapai 16 knot dan tinggi gelombang mencapai 1.5 m

Baca Juga: BMKG Imbau Waspada Banjir Bandang-Tanah Longsor, Ini Wilayah Diprediksi Hujan Lebat 11-17 Maret 2025

Tinggi Gelombang 2,5 - 4,0 m berpeluang terjadi di:

  • Samudra Hindia selatan NTB
  • Samudra Hindia barat Kep. Mentawai
  • Samudra Hindia barat Bengkulu
  • Samudra Hindia barat Lampung
  • Samudra Hindia selatan Banten
  • Samudra Hindia selatan Jawa Barat
  • Samudra Hindia selatan Jawa Tengah
  • Samudra Hindia selatan DI Yogyakarta
  • Samudra Hindia selatan Jawa Timur
  • Samudra Hindia selatan Bali

Berisiko terhadap keselamatan pelayaran:

  • Perahu Nelayan apabila kecepatan angin mencapai 15 knot dan tinggi gelombang mencapai 1.25 m
  • Kapal Tongkang apabila kecepatan angin mencapai 16 knot dan tinggi gelombang mencapai 1.5 m

Kapal feri apabila kecepatan angin mencapai 21 knot dan tinggi gelombang mencapai 2,5 m.


 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x