Mahasiswa UKI Tewas Diduga Dikeroyok, Polisi Sebut Sempat Ada Cekcok

JAKARTA, KOMPAS.TV - Mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI), berinisial KW (22) ditemukan meninggal dunia di area kampusnya, Cawang,Jakarta Timur pada Selasa (4/3/2025).

Mahasiswa tersebut diduga menjadi korban pengeroyokan yang terjadi di area kampus.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes. Pol. Ade Ary Syam Indardi menyebut korban sempat terlibat cekcok sebelum ditemukan tewas.

Baca Juga: 3 Mahasiswa KKN Hanyut di Aliran Sungai Margo

“Informasi awal peristiwa bermula karena adanya cekcok," kata Ade Ary dalam keterangannya Jumat (7/3/2025).

Menurut penjelasannya, berdasarkan informasi yang diterima pihak kepolisian, peristiwa tersebut  berawal saat korban tengah berkumpul bersama teman-teman satu fakultasnya di area kampus.

Ade Ary mengatakan, korban dan sejumlah temannya menenggak minuman keras arak Bali di taman Perpustakaan UKI. Di sana terjadilah cekcok.

Meski demikian, ia tak menjelaskan lebih lanjut terkait penyebab dan dengan siapa korban cekcok saat itu.

Ade Ary hanya menekankan kasus kematian mahasiswa UKI tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

"Ini masih dalam proses lidik ya,” ujarnya dikutip dari Tribratanews.

Sementara terkait jenazah korban, ia menyebut telah dilakukan visum et revertum untuk mengetahui penyebab kematiannya.

"Jenazah korban sudah dilakukan visum et revertum di RS Bhayangkara Polri Kramatjati," ucapnya.

Baca Juga: Kronologi Mahasiswa Tewas Diduga Jatuh dari Lantai 27 Apartemen, Keluar Kamar Pukul 3 Dini Hari

Adapun kasus kematian KW saat ini tengah ditangani Polres Metro Jakarta Timur.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Polisi Nicolas Ary Lilipaly menyebut pihaknya tengah melakukan penyelidikan, salah satunya dengan memintai keterangan saksi.

"Kita masih pendalaman terhadap keterangan para saksi dan alat bukti lain," kata Nicolas, Jumat, dilansir dari Antara.

Meski demikian, ia belum dapat memastikan penyebab kematian korban, apakah karena mengalami kekerasan atau penyebab lain.

Sementara itu berdasarkan laporan Jurnalis Kompas Tv, Ardi Praseno terdapat sebuah video amatir diduga aksi pengeroyokan terhadap korban beredar di media sosial.

Hal tersebut terjadi di area parkir motor kampus UKI, Selasa malam.