Kompas TV nasional peristiwa

Banjir Kiriman Melanda Jabodetabek, BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca di Kawasan Puncak Bogor

Kompas.tv - 4 Maret 2025, 18:11 WIB
banjir-kiriman-melanda-jabodetabek-bnpb-lakukan-modifikasi-cuaca-di-kawasan-puncak-bogor
Banjir melanda kawasan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (4/3/2025). (Sumber: KOMPAS.com/ SHINTA DWI AYU)
Penulis : Tri Angga Kriswaningsih | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari menyatakan, pihaknya melakukan modifikasi cuaca di kawasan Puncak Bogor sebagai langkah penanganan banjir di wilayah Jabodetabek

"Untuk mengurangi intensitas pemicu bencananya, yaitu intensitas hujannya, per hari ini, tadi pagi kita sudah mulai operasi modifikasi cuaca khusus di daerah Jabodetabek dengan target sasaran di kawasan hulu," kata Abdul dalam Kompas Petang KompasTV, Selasa (4/2/2025). 

Menurut keterangan Abdul, banjir di kawasan Jabodetabek saat ini didominasi banjir kiriman dari kawasan hulu atau Puncak Bogor. 

Maka dari itu, fokus yang dilakukan oleh BNPB adalah untuk mengurangi intensitas hujan di kawasan hulu tersebut. 

Baca Juga: Kepala SAR Jakarta Ungkap Sejumlah Warga Memilih Tetap di Rumah Meski Terdampak Banjir

Abdul berharap, modifikasi cuaca yang dilakukan BNPB bisa berdampak signifikan pada penanganan banjir yang terjadi di kawasan Jabodetabek.

"Ini (modifikasi cuaca) sudah berjalan, kita harapkan ada signifikansinya dalam satu hari ini," katanya. 

Abdul menuturkan, apabila dampak modifikasi cuaca yang dilakukan hari ini masih kurang signifikan, pihaknya akan menambah upaya. 

"Kalaupun misalkan kurang signifikan, kita akan tambahkan lagi armada untuk besok supaya ini bisa secara signifikan mengurangi intensitas hujan," ujarnya. 

Baca Juga: Dampak Banjir di Bekasi-Prediksi BMKG soal Curah Hujan Ekstrem di Jawa Barat | BENCANA BANJIR

Selain melakukan penanganan di kawasan hulu dengan modifikasi cuaca, BNPB juga melakukan penanganan banjir untuk kawasan hilir. 

"Untuk hilirnya, ini ada masyarakat yang terdampak, ada daerah terendam, maka prioritas utama adalah evakuasi dan penyelamatan warga," ujarnya. 

Abdul menuturkan, langkah yang dilakukan BNPB di kawasan hilir yakni dengan membantu pemenuhan logistik makanan dan nonmakanan bagi warga yang terdampak banjir. 

"Karena ini juga bulan puasa, pasti masyarakat membutuhkan buka puasa, dan buat mereka nanti yang akan tingal sementara di tempat evakuasi, tentu saja butuh sahur dan seterusnya," ujar Abdul. 

Selain itu, BNPB juga membantu pemenuhan logistik nonmakanan, seperti matras, selimut, dan lain-lain bagi warga terdampak banjir. 


 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x