Ditetapkan Jadi Gubernur Terpilih, 100 Hari Pertama Pramono Bakal Selesaikan Masalah Ini

JAKARTA, KOMPAS TV - Setelah resmi ditetapkan sebagai Gubernur Jakarta terpilih, Pramono Anung menjelaskan, prioritas kerja yang akan dijalankan dalam 100 hari pertama bersama pasangannya, Rano Karno.

Dalam pidatonya, Pramono menegaskan komitmennya untuk merealisasikan janji-janji politiknya demi kemajuan Jakarta.

“Penetapan sudah dilakukan, sehingga seluruh janji-janji politik kita seyogianya mampu dilaksanakan. Saya dan Bang Dul (Rano Karno) sudah berbicara dari hati ke hati untuk memastikan target 100 hari pertama dapat terealisasi,” ujar Pramono saat konferensi pers usai penetapan, Kamis (9/11/2025).

Pramono menyebutkan beberapa langkah yang akan menjadi prioritas utama dalam 100 hari kerja pertama. Misalnya seperti mengatasi permasalahan di Kampung Bayam dan Tanah Merah.

Baca Juga: Suswono Hadir di Penetapan Pramono Anung dan Rano Karno Jadi Gubernur dan Wagub Terpilih Jakarta

“Kami akan kembali ke tempat-tempat yang menjadi fokus perhatian selama kampanye, seperti Kampung Bayam dan Tanah Merah, untuk membereskan persoalan-persoalan di lapangan,” katanya.

Pramono memastikan program seperti Kartu Jakarta Pintar, Jakarta Sehat, dan bantuan untuk lansia akan menjadi prioritas utama.

Selain itu, Pramono memberikan apresiasi kepada pasangan calon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono dan nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana. Ia menekankan pentingnya kolaborasi demi membangun Jakarta yang lebih baik.

“Setelah bertanding, kini saatnya kita bersanding. Kepada pasangan nomor 1 dan nomor 2, saya ingin mengucapkan terima kasih atas persaingan yang sehat. Rivalitas di lapangan tidak memutus persahabatan dan silaturahmi kita,” katanya.

Pramono juga menekankan pentingnya kerja sama dengan DPRD dan semua pihak untuk memastikan kebijakan dapat dijalankan dengan baik.

“Dengan dukungan anggota DPRD dari semua fraksi, saya yakin kami bisa bekerja sama dengan baik,” ujarnya.

Pramono sempat menceritakan perjalanan politiknya yang penuh dinamika. Ia mengaku awalnya berniat untuk berhenti dari dunia politik setelah 25 tahun mengabdi sebagai penyelenggara negara.

Namun, ia merasa tergerak untuk menerima tugas ini demi masyarakat Jakarta.

“Enggak ada yang percaya saat saya diminta maju. Saya yang sudah berniat berhenti ternyata masih diberi beban tugas ini. Mudah-mudahan kami bekerja dengan sungguh-sungguh atas bantuan semua pihak,” ungkap Pramono.

Pramono juga menyampaikan terima kasih kepada partai pengusung, relawan, dan simpatisan yang telah berjuang dalam Pilkada Jakarta 2024. Ia menegaskan bahwa kemenangan ini adalah hasil kerja bersama dan bentuk nyata dari demokrasi.

Baca Juga: Pramono Anung-Rano Karno Ditetapkan sebagai Gubernur dan Wagub Jakarta Terpilih Hari Ini

“Demokrasi telah berjalan dengan baik, tentram, dan adil. Kini saatnya kita bersatu membangun Jakarta untuk semua,” katanya.

Adapun pasangan Pramono Anung-Rano Karno berhasil meraih kemenangan dengan perolehan 2.183.239 suara, mengungguli pasangan Ridwan Kamil-Suswono yang memperoleh 1.718.160 suara dan pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang meraih 459.230 suara.