Geledah Rumah Hasto di Bekasi, KPK Bawa 1 Koper

JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) rampung menggeledah rumah Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (7/1/2024).

Dipantau dari Breaking News Kompas TV, para penyidik KPK tampak keluar dari kediaman Hasto sekitar pukul 18.20 WIB.

Terlihat terdapat satu koper besar yang dibawa petugas dari rumah tersebut.

Koper itu kemudian tampak dimasukkan ke dalam bagasi mobil berwarna hitam.

Baca Juga: KPK Tegaskan Penggeledahan di Bekasi Tak Terkait Absennya Hasto dari Pemeriksaan Penyidik

Seperti diketahui, penggeledahan tersebut dilakukan sejak Selasa sore sekitar pukul 14.45 WIB.

Dalam penggeledahan tersebut, kediaman Hasto tampak dijaga ketat petugas kepolisian dan Satgas Cakra Buana.

Penggeledahan tersebut terkait penyidikan kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan yang menjerat Hasto.

Sebelumnya, Hasto telah ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus dugaan suap terhadap eks komisioner Komisi Pemilihan Umum atau KPU Wahyu Setiawan.

Suap tersebut dimaksudkan guna memenangkan Harun Masiku sebagai anggota DPR RI PAW Daerah Pemilihan Sumatera Selatan (Sumsel) menggantikan Nazaruddin Kiemas yang meninggal dunia.

Baca Juga: Situasi Rumah Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto Digeledah KPK, Dijaga Ketat Polisi

Suap diberikan usai caleg yang berhak mendapatkan kursi PAW, yakni Riezky Aprilia, menolak permintaan Hasto untuk mundur.

Selain suap, KPK juga menetapkan Sekjen DPP PDIP itu sebagai tersangka perintangan penyidikan atau obstruction of justice.

Hasto disebut membocorkan Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada awal 2020 lalu yang menyasar Harun.

Ia juga diduga meminta Harun merendam handphone dan segera melarikan diri.