A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 247

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 247
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 86
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

DIALOG - Darurat Kabut Asap, Apa yang Salah dengan Penanganannya? [2]

Kompas TV nasional sapa indonesia

DIALOG - Darurat Kabut Asap, Apa yang Salah dengan Penanganannya? [2]

Kompas.tv - 16 September 2019, 14:00 WIB

Kabut asap di Pekanbaru, Riau berdampak pada kesehatan warga, terutama anak-anak. Menurut informasi BMKG Stasiun Pekanbaru, ada 4 kabupaten dan kota di Riau yang terpapar kabut asap.

Puluhan warga terpaksa mengungsi ke posko kesehatan karena kabut asap yang semakin pekat.Pasien didominasi oleh wanita dan anak-anak. Tim medis membantu pasien yang kesulitan bernafas dengan memberikan oksigen dan alat bantu nebulizer untuk memasukkan obat berupa uap ke dalam paru-paru.

Pemerintah dan pihak terkait sudah melakukan berbagai upaya untuk menangani kebakaran hutan dan lahan yang meliputi Sumatera dan Kalimantan. Namun, kabut asap akibat karhutla semakin pekat. Apa yang salah dengan penanganannya?

Untuk membahasnya, Sapa Indonesia Pagi membahasnya bersamaManajer Kampanye Keadilan Iklim Walhi Yuyun Harmono dan Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan KLHK Raffles Brotestes Panjaitan.

#KebakaranHutan #Riau #Kalimantan

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x