JAKARTA, KOMPAS TV - Aparat TNI-Polri mulai melakukan pengamanan di sekitar area gedung DPR-MPR, Jakarta jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.
Adapun pelantikan Prabowo-Gibran akan berlangsung pada Minggu 20 Oktober 2024 sekitar pukul 10.00 WIB.
Pantauan di lokasi, personel gabungan TNI-Polri mulai berdatangan di Kompleks Parlemen pada Jumat (18/10/2024) atau H-2 jelang pelantikan.
Baca Juga: Panglima TNI-Kapolri Pimpin Apel Pengamanan Pelantikan Prabowo-Gibran
Ada 14 kendaraan taktis (rantis) jenis Anoa 6X6 APC buatan PT Pindad, juga sudah disiagakan.
Kendaraan tempur tersebut terparkir di depan Gedung Nusantara II.
Selain itu, area Gedung Nusantara atau yang biasa disebut Gedung Kura-Kura, tempat Prabowo-Gibran akan dilantik juga tak luput dari persiapan pengamanan.
Setiap pintu masuk Gedung Nusantara telah dipasang metal detector, sehinggga setiap orang yang membawa tas harus menjalani pemeriksaan oleh Pamdal DPR.
Markas Besar TNI membentuk 10 satuan tugas (satgas) yang tergabung dalam Komando gabungan terpadu pengamanan (Kogabpadpam) VVIP untuk acara pelantikan Presiden-Wakil Presiden pada 20 Oktober 2024.
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyebut satgas-satgas itu ditempatkan dalam ring-ring pengamanan, mulai dari Ring 1 yang melekat kepada para VVIP, yaitu presiden dan wakil presiden serta tamu negara, kemudian Ring 2 di lokasi acara pelantikan, dan Ring 3 di luar dan sekitar lokasi acara pelantikan.
“Semua kami kerahkan untuk pengamanan VVIP untuk Ring 1 dari Paspampres (Pasukan Pengamanan Presiden) lengkap dengan sniper dan anti-drone, dan Ring 2, Ring 3 (dijaga) pasukan TNI dan kepolisian,” kata Agus seperti dikutip dari Antara, Jumat (18/10/2024).
Satgas-satgas yang dibentuk TNI khusus untuk pengamanan VVIP acara pelantikan presiden-wapres itu terdiri atas Satgas Pengamanan Wilayah Jakarta (Kodam Jaya), Satgas Pengamanan VVIP (Paspampres), Satgas Pasukan Khusus (Komando Operasi Khusus TNI), Satgas Penerangan (Pusat Penerangan TNI), Satgas Medis (Pusat Kesehatan TNI), Satgas Intelijen (BAIS TNI), Satgas Laut (Komando Armada I TNI AL), Satgas Udara (Komando Operasi Udara I TNI AU), Satgas Komunikasi dan Elektronika (Satkomlek TNI), dan Satgas Siber (Satsiber TNI).
Baca Juga: Prabowo Siap Dilantik Jadi Presiden, Media Asing Ungkap Ambisinya bagi Peningkatan Ekonomi Indonesia
Kesepuluh satgas itu dikendalikan oleh Kogabpadpam VVIP yang dipimpin oleh Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Rachmad Jayadi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.