JAKARTA, KOMPAS TV - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur (Jatim) akan menggelar debat perdana untuk Pilkada Jatim 2024 pada 18 Oktober mendatang. Pada ajang debat nanti akan mengambil tema kebutuhan dasar dengan subtema pendidikan, kesehatan, kependudukan dan ketahanan pangan.
Lantas, bagaimana persiapan tiga srikandi yang menjadi calon gubernur Jatim nanti?
Calon gubernur Jatim nomor urut 1 Luluk Nur Hamidah dipastikan telah siap. Jubir Tim Pemenangan Luluk-Lukman, M Sholichul Umam mengatakan, pihaknya justru menunggu gelaran debat nanti untuk membicarakan gagasan dari Luluk.
Baca Juga: Risma Tak Pikirkan Debat Perdana Pilkada Jatim: Sudah Khatamlah Itu
"Terkait persiapan debat, kalau boleh bicara jujur ketika kami (PKB) mencalonkan mbak luluk, justru yang kami tunggu-tunggu itu ya saat momen debat besok itu," ujar pria yang akrab disapa Cak Umam itu, seperti dikutip dari Tribunjatim, Rabu (9/10/2024).
Cak Umam meyakini, bahwa Luluk Nur Hamidah bisa sangat menguasai panggung debat.
"Karena mbak luluk ini terkenal vokal, banyak ide dan gagasan yang sudah terbiasa diciptakan maupun diterapkan saat beliau menjadi anggota DPR RI," ucapnya.
Sementara itu, calon gubernur Jatim nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa menyatakan dirinya siap untuk menghadapi debat calon gubernur dan wakil gubernur Jatim perdana yang akan dihelat pada 18 Oktober 2024 mendatang.
Ia menegaskan, pihaknya bersama dengan Emil Dardak terus berkoordinasi intens jelang debat perdana.
“Saya dan Mas Emil terus koordinasi secara teknis dan kualitatif. Kita tidak pernah underestimate tentang apa yang harus kita siapkan,” kata Khofifah, Kamis (10/10/2024), seperti dikutip dari Surya.co.id.
“Bismillah insya allah kita siap,” ujarnya.
Terakhir, calon gubernur Jatim nomor urut 3 Tri Rismaharini atau Risma juga mengakui tak ada persiapan secara khusus untuk agenda debat mendatang.
Risma menyebut, justru yang jadi konsentrasi adalah bagaimana menampung masalah yang ia dapat selama berkeliling Jatim. Risma pun merasa tema debat perdana itu bukan hal asing baginya.
Mantan Wali Kota Surabaya itu menjelaskan, tema tersebut sudah ia kuasai, salah satunya dengan program Pahlawan Ekonomi yang dijalankan saat menjadi orang nomor satu di Kota Surabaya.
Baca Juga: Pilkada Jatim 2024: Luluk Soroti Angka Pernikahan Anak di Jatim dan Petani yang Belum Sejahtera
Program serupa juga diteruskan saat Risma menjadi Menteri Sosial yakni dengan nama Pahlawan Ekonomi Nusantara atau PENA.
"Sudah sudah khatam lah lek itu ya, Insyaallah," kata RIsma, Kamis (10/10/2024), seperti dikutip dari Surya.co.id.
Sumber : Kompas TV/Surya.co.id/TribunJatim
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.