JAKARTA, KOMPAS.TV - Bada Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan fenomena atmosfer El Nino berpotensi menjadi La Nina pada Agustus 2024.
Menurut analisis dinamika atmosfer dasarian III Juli 2024, El Nino–Osilasi Selatan (ENSO) diprediksi berpotensi menuju La Nina mulai Agustus 2024.
ENSO adalah variasi angin dan suhu permukaan laut di wilayah tropis belahan timur Samudra Pasifik yang ireguler dan berkala.
ENSO berpengaruh terhadap cuaca di sebagian besar wilayah tropis dan subtropis Bumi.
Baca Juga: Prediksi Cuaca BMKG 7 Hari ke Depan, 30 Wilayah Ini Hujan Lebat, Petir, dan Angin 6-12 Agustus 2024
Periode panasnya disebut sebagai El Nino sementara periode dinginnya disebut La Nina.
Selama fenomena La Nina berlangsung, suhu permukaan laut di sepanjang timur dan tengah Samudera Pasifik yang dekat atau berada di garis khatulistiwa mengalami penurunan.
Di Indonesia, La Nina menyebabkan peningkatan curah hujan di hampir di sebagian besar wilayah Indonesia.
Melansir laman bmkg.go.id, pada Agustus I - III 2024 umumnya diprediksi curah hujan berada di kriteria rendah - menengah (0-150 mm/dasarian).
Wilayah yang diprediksi mengalami hujan kategori rendah (<50 mm/dasarian):
Baca Juga: Bank BTN Buka Banyak Lowongan Kerja untuk S1 dan S2, Freh Graduate Bisa Daftar
Pada Agustus I 2024 (1-10 Agustus) meliputi sebagian besar Pulau Sumatra, sebagian besar Jawa, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, sebagian Sulawesi Tengah, Sulawesi utara, sebagian Papua Barat, Papua, Papua Pegunungan dan Papua Selatan.
Pada Agustus II 2024 (10-20 Agustus) meliputi sebagian kecil Aceh, Sumatera Utara, Riau, sebagian Jambi, sebagian besar Sumatra Selatan, Lampung, Kep. Bangka Belitung, sebagian besar Jawa, Bali, NTB, NTT, sebagian Kalimantan Tengah, sebagian besar Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, sebagian Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sulawesi Utara, sebagian kecil Sulawesi Tengah, Maluku, Papua Papua Barat, sebagian Papua, Papua Pegunungan dan Papua Selatan.
Pada Agustus III 2024 (20-30 Agustus) meliputi sebagian besar Pulau Sumatra, sebagian besar Jawa, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, sebagian Sulawesi Tengah, Sulawesi utara, sebagian Papua Barat, Papua, Papua Pegunungan dan Papua Selatan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.