Jokowi dan Prabowo Makan Berdua, Duduk Bersemuka dan Mengobrol Ringan tentang Bakso dan Kelapa Muda

MAGELANG, KOMPAS.TV - Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi makan berdua bersama capres nomor urut 2 sekaligus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Magelang, Jawa Tengah, Senin (29/1/2024).

Jokowi mengaku hanya mengobrol ringan bersama Prabowo tentang bakso, kelapa muda, dan tahu goreng.

Ayah dari cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka itu mengaku makan bersama Prabowo usai menjalani agenda peresmian graha Akademi Militer Magelang.

"Ya ini kan tadi, ini kan baru saja saya dengan Pak Prabowo meresmikan Graha Utama di Akademi Militer Magelang. Setelah itu makan bakso, sudah," kata Jokowi, dikutip dari tayangan Kompas Petang di KompasTV.

Baca Juga: Prabowo Dampingi Jokowi Resmikan Mainhall Akmil Magelang, Semua Kepala Staf TNI Hadir

Jokowi dan Prabowo diketahui makan di Warung Bakso Pak Sholeh di kawasan Bandongan, Magelang. Presiden yang akan meletakkan jabatan pada 20 Oktober 2024 mendatang itu memesan teh hingga kelapa muda.

Jokowi dan Prabowo makan sambil disaksikan warga sekitar. Jokowi mengaku mengajak Prabowo ke Warung Bakso Pak Sholeh karena menurutnya bakso di situ enak.

"Makan bakso, bakso-nya enak, udah gitu aja. Ngobrolin bakso, ngobrolin kelapa muda, ngobrolin tahu goreng, udah gitu," ungkap Jokowi.

Saat ditanya mengapa sering menjajak ketua umum partai politik makan bersama, Jokowi sebatas menjawab bahwa makan-makan adalah kegiatan yang enak.

Sementara itu, Prabowo sekadar berkomentar bahwa bakso yang dimakannya bersama Jokowi terasa enak.

"Pak Jokowi tahu di mana makan enak, di mana-mana sudah tahu beliau," imbuh Prabowo.

Sikap Jokowi di Pemilu 2024 disorot usai sang presiden berkomentar bahwa dirinya dibolehkan untuk kampanye dan berpihak. Jokowi pun mengaku sudah berulangkali diajak anaknya, Kaesang Pangarep untuk berkampanye.

Akan tetapi, politikus PDI Perjuangan (PDI-P) itu enggan menjawab ketika ditanya apakah dirinya mendukung paslon tertentu di Pilpres 2024. Jokowi juga tidak menjawab apakah akan terlibat kampanye selama gelaran Pemilu 2024.

"Oh iya, saya sudah diajak bolak-balik (oleh Kaesang), tapi sekali lagi, saya menyampaikan ketentuan undang-undang saja, Undang-Undang Pemilu saja, (kok) sudah ramai ya," ungkap Jokowi.

Baca Juga: Jelang Debat Terakhir, TPN Ganjar-Mahfud Minta Masukan dari Butet Kartaredjasa dan Budayawan