JAKARTA, KOMPAS.TV - Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan inisiatif pemerintah Indonesia yang dirancang untuk memberi dukungan finansial kepada keluarga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial.
Sebagai pilar utama dalam strategi mempercepat penanggulangan kemiskinan, PKH bertujuan untuk meningkatkan standar hidup, mendukung kebutuhan dasar, dan pendidikan anak-anak penerima manfaat.
Baca Juga: Benarkah Ada 'Politisasi' Bansos Jelang Pemilu 2024? Apa Hasil Penelusuran Bawaslu?
Pencairan dana bantuan sosial (bansos) PKH 2024 dijadwalkan dilakukan dalam empat tahap, yaitu dari Januari hingga Maret, April hingga Juni, Juli hingga September, dan Oktober hingga Desember.
Untuk mengecek status penerimaan PKH 2024, masyarakat dapat mengunjungi situs resmi cekbansos.kemensos.go.id. Pengecekan bisa dilakukan dengan menggunakan ponsel atau komputer.
Baca Juga: Beras Bansos Buloh Bergambar Paslon, KPK: Kalau Mau "Fair" 3 Paslon Ada di Beras Bansos
Prosesnya meliputi pengisian informasi lokasi, nama lengkap penerima manfaat, verifikasi kode, dan pencarian data untuk mengetahui status kepesertaan.
Untuk memverifikasi penerima manfaat PKH 2024, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
Baca Juga: Menko Airlangga Bantah Beras Bansos di Pakai Kampanye, Muhaimin Ingatkan Jangan Numpang Hak Rakyat
Program ini menyediakan bantuan dengan jumlah yang berbeda untuk kategori penerima seperti ibu hamil/nifas, anak usia dini/balita, lansia, penyandang disabilitas, dan anak sekolah.
Kategori ibu hamil/nifas dan anak usia dini/balita menerima Rp3 juta per tahun, lansia dan penyandang disabilitas Rp2,4 juta per tahun.
Sedangkan anak sekolah SD, SMP, dan SMA menerima bantuan mulai dari Rp900 ribu hingga Rp2 juta per tahun.
Baca Juga: Cara Cek Penerima Bansos PKH 2024 Tahap 1 via HP di cekbansos.kemensos.go.id
Keluarga yang belum terdaftar di DTKS dapat mendaftarkan diri di kantor desa untuk memperoleh manfaat dari PKH.
PKH merupakan langkah penting pemerintah dalam meningkatkan fondasi kesejahteraan sosial dan pendidikan, memberikan dukungan langsung kepada keluarga kurang mampu, serta membuka peluang bagi peningkatan kualitas hidup dan pendidikan generasi mendatang di Indonesia.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.