SEMARANG, KOMPAS.TV - Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto kembali mengungkit kritikan capres nomor urut 1, Anies Baswedan saat debat capres pada 7 Januari 2024 lalu.
Prabowo menyentil bagaimana kinerjanya sebagai Menteri Pertahanan RI diberi nilai 11 dari 100 oleh Anies.
Hal tersebut disampaikan Prabowo ketika berkampanye dalam acara kirab kebangsaan di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (28/1/2024).
Saat berpidato, Prabowo menyatakan bahwa banyaknya hadirin membuatnya merasa muda dan ingin berjoget.
"Saudara-saudara membuat saya hari ini tambah muda 15 tahun, rasanya ingin joget aja. Tapi saya nanti dimarahin lagi? Nanti aku dikasih nilai 11 (dari 100) lagi? Aku sedih, lho. Sori ye,” kata Prabowo.
Baca Juga: Muhaimin: Jangan Ngaku Pemuda kalau Berlindung di Balik Ketiak Opa-Opa
Ketua Umum Partai Gerindra itu kemudian menyampaikan bahwa ucapannya sering dikeluhkan karena dinilai kasar.
Prabowo menyebut gaya bicaranya adalah gaya seorang mantan serdadu.
"Saya sering ditegur oleh elite-elite Jakarta, ‘Pak Prabowo kok ngomongnya kasar-kasar ya.’ Aku ini mantan serdadu! Ya ngomongya kaya gitu! nggak bisa ngomong manis-manis, nggak bisa ngomong mbulet, ngalor-ngidul, nggak jelas, kata-kata manis, omon-omon-omon terus,” katanya.
Prabowo menyebut gaya bicara membuat penasihatnya kerap khawatir ketika ia berbicara di depan publik.
Prabowo pun mengaku bisa saja bicara “seperti profesor”, tetapi memilih tampil apa adanya.
"Kau lebih suka pemimpin yang bicara halus-halus? Bicara kaya profesor? Aku juga bisa kaya profesor. Gini gini gini, kalau profesor gini. Aku juga bisa: saudara- sekalian, negara kita dalam keadaan sekarang akan meningkat ekonominya bla-bla-bla, bla-bla-bla, bla-bla-bla… Atau kau ingin dengar saya bicara apa adanya?” kata Prabowo.
Politikus berusia 72 tahun itu kemudian mengklaim, elektabilitas paslon nomor urut 2 berdasarkan survei-survei terkini telah memenuhi syarat Pilpres satu putaran.
Prabowo mengklaim elektabilitasnya selalu naik usai Gibran Rakabuming Raka tampil dalam debat Pilpres 2024.
Baca Juga: TKN Prabowo-Gibran Ungkap Dugaan Teknis Rencana Kecurangan Pemilu: Paku untuk Rusak Surat Suara
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.