JAKARTA, KOMPAS.TV - Debat ketiga Pilpres 2024 tidak lagi digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta. Lokasi debat khusus untuk Capres ini akan digelar di Istora Senayan, Minggu (7/1/2024).
Komisioner KPU August Mellaz menjelaskan tempat penyelenggaraan debat Capres sudah ditetapkan yakni di Istora Senayan, Jakarta.
Meski berpindah tempat dari JCC, desain tata letak panggung debat tak mengalami banyak perubahan. Saat ini persiapan debat ketiga sudah mencapai 90 persen.
"Perubahan itu akan terjadi karena lokasi saja. Lokasinya akan berbeda, tetapi sedapat mungkin tata letak dan sebagainya tidak mengalami perubahan jika dibandingkan dengan debat kedua di JCC," ujar August di Kantor KPU, Rabu (3/1/2024), dikutip dari pemberitaan KompasTV.
August menambahkan aturan dan durasi debat ketiga masih sama seperti sebelumnya. Kegiatan debat berlangsung selama 120 menit ditambah jeda iklan selama 30 menit yang akan dibagi menjadi enam segmen.
Baca Juga: Persiapan Anies, Prabowo, Ganjar Jelang Debat Ketiga pada 7 Januari 2024
Segmen pertama debat akan dibuka dengan penyampaian visi, misi, dan program kerja yang dimulai lebih dahulu oleh Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan ditutup dengan penyampaian pernyataan kesimpulan oleh masing-masing Capres pada segmen keenam.
Kemudian masing-masing tim pasangan calon diberi kuota 75 orang. Jumlah ini akan tetap sama di setiap debat.
Podium untuk peserta debat tetap disediakan. Capres ataupun cawapres yang ikut debat hanya boleh membawa kertas dan bolpoin atau alat tulis sebagai alat bantu. KPU juga telah menetapkan 11 panelis untuk menyusun pertanyaan.
August menjelaskan di debat Capres ini ada pengembangan tema. Sebelumnya tema debat Capres yang dibuat KPU yakni pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik.
Kali ini ada penambahan dua subtema yakni globalisasi sebagai pengembangan tema hubungan internasional dan politik luar negeri untuk memperluas tema geopolitik.
Baca Juga: Ganjar Kritisi Anggaran Alutsista hingga Gaya Blusukan Prabowo, Strategi Jelang Debat?
"Kemarin kan posisinya 4 tema, nah, pertahanan dan keamanan tetap jadi tema tersendiri. Kemudian hubungan internasional kami expand dengan globalisasi, lalu geopolitik sebagai isu tersendiri itu kami expand dengan politik luar negeri," ujar August.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.