Anies Ketagihan Live TikTok, Sempat Kebingungan Gunakan Fitur

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan,  mengaku senang berkampanye melalui fitur live TikTok. Anies menyebut fitur siaran langsung itu efektif menyampaikan gagasan dan pemikiran.

Anies mengaku akan terus melanjutkan kampanye melalui fitur live TikTok. Menurutnya, kampanye melalui dialog langsung dapat menunjukkan gagasan, tidak seperti kampanye melalui baliho dan poster.

"Keputusan itu harus mengandalkan pada ideologi, keputusan itu harus mengandalkan pada gagasan, keputusan mengandalkan pada pengalaman, pada prinsip," kata Anies, Senin (1/1/2024).

"Itu semua terlihat kalau dialog, tapi kalau pasang baliho tidak terlihat itu. Kalau pasang poster tidak terlihat," lanjutnya.

Baca Juga: Anies Awali Tahun 2024 dengan Ziarah ke Makam Ayahnya di Yogyakarta

Anies kemudian bercerita bagaimana mulanya ia melakukan live TikTok. Eks gubernur DKI Jakarta itu mengaku awalnya melakukan live sendiri tanpa dipandu.

Anies pun mengaku sempat kebingunan memanfaatkan fitur-fitur siaran langsung di TikTok.

"Saya sebetulnya ketika memulai itu ya, mulai biasa aja, saya juga sendirian itu mulainya enggak ada yang nemani sama sekali,” kata Anies dikutip Tribunnews.

"Malah saya sempat kebingungan ketika di ujung. Enggak ada yang dampingi, enggak ada persiapan khusus," lanjutnya.

Live TikTok Anies Baswedan sendiri diketahui menjangkau sekitar 300.000 pemirsa pada 28 Desember lalu. Dalam siaran tersebut, Anies berbicara mengenai banyak topik yang ditanyakan pengguna TikTok.

Diberitakan Kompas TV sebelumnya, Anies mengaku menggunakan fitur live TikTok demi menjangkau lebih banyak kalangan. Konsep live TikTok pun menurut Anies lebih santai untuk menjangkau generasi muda.

“Kalau kemarin kita live-nya itu ketemu muka dengan Desak Anies, yang itu serius, temanya tema-tema yang kebijakan, tema-tema yang politis, kalau ini kami ingin menjangkau semua dengan, ya, barangkali lebih santai,” kata Anies.

Baca Juga: Peneliti INDEF: Bansos Tidak Bisa Keluarkan Masyarakat dari Kemiskinan