Megawati Sebut Capres-Cawapres Pilihannya untuk Indonesia: Bukan demi PDIP, Saya atau Keluarga

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyebut capres dan cawapres pilihannya adalah untuk kepentingan negara dan rakyat Indonesia, bukan partai, pribadi atau keluarganya.

Megawati juga mengatakan dalam menentukan capres-cawapres bukan hanya faktor elektoral yang dipertimbangkan. Penentuan capres-cawapres, kata dia, bertujuan mencari pemimpin yang terbaik untuk bangsa Indonesia.

"Itu bukan demi PDI Perjuangan semata lo. Bukan hanya berkeinginan yang namanya hitungan elektoral saja lo," kata Megawati dalam acara peresmian 27 kantor PDIP, patung hingga RSUD Soekarno yang digelar secara daring, Senin (16/10/2023).

"Tapi juga itu bukan kepentingan saya pribadi atau keluarga lo. Jadi saya memang mencari seseorang pemimpin itu untuk bisa, untuk bisa memimpin Republik Indonesia ini dengan baik," tegasnya.

Presiden Kelima RI itu menambahkan, sosok cawapres yang akan mendampingi Ganjar Pranowo sudah siap dan tinggal diumumkan. Tapi ia meminta semua pihak untuk tetap bersabar.

"Jadi saya ini, soal wakil itu, tunggu aja dah ya. Nanti kalau saya bilang buka, buka zoom, nah sudah buka aja, tinggal nunggu kapan gitu lo," ujarnya.

Baca Juga: Megawati Bicara Kesetiaan: Kalau Sudah Jadi Anggota PDIP, Jangan Lirik-Lirik Pindah Partai

Lebih lanjut, Megawati meminta seluruh kader PDIP bersiap untuk menghadapi persaingan di Pemilu 2024. Ia juga berpesan agar para kader PDIP menempatkan kepentingan rakyat dan negara di atas segalanya.

"Karena itulah persiapkan Pemilu 2024 dengan sebaik-baiknya. Persiapkan dengan seluruh semangat dan mental juangmu. Tuntunlah segala akal budi sehatmu. Jadikanlah Pemilu 2024 sebagai komitmen terpenting untuk menempatkan di atasnya kepentingan rakyat dan menempatkan negara di atas segalanya," ucapnya.

"Jadi bukan untuk kalian saja pribadi tapi kita harus ingat untuk yang namanya anak cucu kita. Jangan merasa lagi seperti zaman waktu dijajah. Kita maunya terus menjadi negara merdeka berdaulat. Bebas dan aktif," sambung Megawati.

Sejumlah nama saat ini masuk dalam bursa cawapres yang akan mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Beberapa di antara mereka adalah Menko Polhukam Mahfud MD, Menparekraf Sandiaga Uno, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Pendaftaran pasangan capres dan cawapres untuk Pilpres 2024 akan dibuka KPU pada Kamis (19/10/2023) hingga Rabu (25/10/2023) mendatang.

Baca Juga: [FULL] Pidato Lengkap Megawati Sapa Jajaran Pengurus PDIP di Peresmian Prasasti Bung Karno