Bawaslu Minta Seluruh Jajaran Kerja Sepenuh Waktu Awasi Tahapan Pendaftaran Caleg

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) meminta seluruh jajaran pengawas pemilu aktif dalam mengawasi tahapan pendaftaran caleg anggota DPR, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota yang dimulai Senin (1/5/2023).

Anggota Bawaslu Totok Hariyono menyatakan, perlu kerja sama dan gotong-royong agar proses pengawasan dalam tahapan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.

Menurutnya, fungsi pegawasan pemilu tidak hanya ada pada Bawaslu, masyarakat juga bisa berperan mencegah adanya pelanggaran peraturan Komisi Pemilihan Umum (KPU), undang-undang (UU) maupun aturan lainnya di setiap tahapan Pemilu. 

"Kita (pengawas pemilu) harus bekerja bersama-sama dalam konsep gotong royong untuk memberi pelayanan terbaik untuk semua peserta pemilu," ujar Totok saat rapat pengawasan tahapan secara virtual, Senin (1/5/2023).

Baca Juga: Dari 1-14 Mei 2023, KPU Resmi Buka Pendaftaran Bakal Calon Legislatif Pemilu 2024!

"Saya ingat kata-kata ketua Mahkamah Konstitusi, di dunia ini tidak ada undang-undang sempurna, di dunia ini tidak ada aturan yang sempurna. Yang menyempurnakan itu iktikad baik kita untuk menjadikan pemilu ini menjadi lebih baik," sambung Toto.

Lebih lanjut Totok juga meminta para pengawas pemilu dapat bekerja sepenuh waktu. Sebab, tahapan Pemilu 2024 tidak mengenal hari kerja. 

"Kita (pengawas pemilu) harus bekerja bersama-sama dalam konsep gotong royong untuk memberi pelayanan terbaik untuk semua peserta pemilu," ujar Totok.

Di kesempatan yang sama, Sekjen Bawaslu Ichsan Puady menambahkan, tim pengawasan tahapan pencalonan anggota dewan ini telah dibentuk dengan dikoordinasikan oleh Deputi Teknis La Bayoni. 

Baca Juga: Bawaslu Ingatkan ASN Hati-Hati Berfoto dengan Caleg, Capres dan Cawapres, Bisa Kena Sanksi

Ichsan berharap semuanya terkondisikan dengan baik. Adapun rapat pengawasan tahapan pencalonan anggota DPR, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota diikuti oleh seluruh jajaran pengawas pemilu dari tingkat provinsi hingga kabupaten/kota.

"Saya harap komunikasi antarpengawas pemilu dilakukan secara aktif, sehingga pengawasan tahapan pencalonan ini bisa berjalan dengan baik," ujar Ichsan.