JAKARTA, KOMPAS.TV - SH (43), kakak kandung dari korban pejalan kaki yang dibakar hidup-hidup oleh orang tak dikenal (OTK) di Penjaringan, Jakarta Utara, mengisahkan bagaimana adiknya D (38) yang menjadi salah satu korban, selamat dari peristiwa nahas tersebut.
Pihak keluarga korban juga menyebut, pelaku yang membakar pejalan kaki dengan bensin ternyata mantan suami D yang diduga cemburu.
Kepada keluarga, D juga mengaku bahwa pelaku tiba-tiba datang dan menyiramkan bensin kepada ia dan pasangannya inisial S (39). Keduanya tersambar api, tapi yang pria nyawanya tak tertolong.
"Dia cerita sama saya, dia cuma bilang D lagi duduk berdua sama S, tahu-tahu datang si R (mantan suami D-red)," kata SH di rumahnya di Jelambar Baru, Jakarta Barat, Kamis (5/1/2023) dilansir kompas.com.
"D disiram bensin terus bilang (ke pelaku) 'apa-apaan sih?'" sambung SH yang merupakan kakak korban selamat.
D yang kini masih terbaring di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo itu mengatakan kepada SH, api menyala dengan cepat usai pelaku menyiram bensin.
Untuk menolong, PS yang juga adik korban yang berada tak jauh dari lokasi lantas menceburkan D ke Kali Fajar Angke.
Sedangkan S menceburkan dirinya sendiri dan sempat ditolong warga, tapi ia tewas.
“Kami juga lagi salat di rumah, dikasih tahu sama tetangga. Itu D dievakuasi sekitar 30 menit kalo S saya enggak tahu, karena sempat ditolong warga juga," ucap SH.
Baca Juga: Fakta-fakta 2 Pejalan Kaki Dibakar OTK di Penjaringan, Keduanya Bukan Pasangan Kekasih
Akibat kejadian itu, D mengalami luka bakar hingga 70 persen di area wajah, leher, lengan kanan, punggung, hingga bokong.
PS, adik korban selamat mengisahkan, mengaku juga mengenal terduga pelaku. Ia menyebut pelaku diduga adalah bekas suami dari sang kakak.
"Korban lagi duduk (di sekitar jembatan) bersama pacarnya. Pelaku mantan suaminya," ungkapn PS.
Baca Juga: Diduga Motif Asmara Sebabkan Pelaku Bakar Pejalan Kaki yang di Penjaringan
Sebelumnya seperti diberitakan, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Febri Isman Jaya menjelaskan temuan awal fakta dua pejalan kaki dibakar oleh Orang tak dikenal (OTK) di Penjaringan, Jakarta Utara, pada Rabu (4/1/2023) malam.
Menurut AKBP Febri, kejadian itu bermula saat keduanya berjalan kaki di pinggiran Kali Fajar Angke, Jalan Fajar Aladin, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara pada Rabu malam sekitar pukul 19.00 WIB.
Lantas, tiba-tiba dari arah berlawanan, ada OTK melempar bensin hingga keduanya terbakar.
"Kurang lebih sekitar jam 19.00, pasangan ini berdua berjalan di pinggiran kali, tiba-tiba ada pelaku datang menyiramkan bensin ke salah satu korban," kata Febri, Rabu malam, dilansir wartakota.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.