BPBD Malang dan Banyuwangi Sebut Belum Ada Laporan Kerusakan akibat Gempa Jember

MALANG, KOMPAS.TV - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang dan Banyuwangi, Jawa Timur, menyatakan belum ada laporan kerusakan akibat gempa Jember pada Selasa (6/12/2022).

"Sampai saat ini tidak ada laporan kerusakan akibat gempa tersebut. Kondisi di Kabupaten Malang, aman," kata Kepala BPBD Kabupaten Malang Fuad Fauzi, menukil Antara.

Hal senada disampaikan Sekretaris BPBD Kabupaten Banyuwangi Mujito.

"Saya posisi di Songgon. Tadi terasa juga di sini. Sampai saat ini, belum ada laporan kerusakan. Mudah-mudahan tidak ada," kata Mujito dikutip Tribun Banyuwangi.

Baca Juga: Gempa Kerap Disusul Tsunami dalam Hitungan Menit, Jangan Kehilangan Golden Time, Ini Penjelasan Ahli

Sebelumnya diwartakan, terjadi gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 6,2 pada Selasa (6/12) pukul 13.07 WIB.

Data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan, gempa berpusat di 284 kilometer arah barat daya Kota Jember, Jawa Timur, berkedalaman 10 kilometer.

Getaran skala intensitas III MMI dirasakan di sejumlah daerah, meliputi Jember, Gubuk Mas, Mataram, Kepanjen, hingga Sumber Pucung.

Skala itu, terang BMKG, artinya getaran dirasa nyata di dalam rumah, seakan-akan sebuah truk tengah melintas.

Warga diimbau waspada dengan kemungkinan gempa susulan.

Baca Juga: Ini Penyebab Gempa Jember Menurut BMKG, Jenisnya Patut Diwaspadai