JAKARTA, KOMPAS.TV- Tanpa melibatkan Indonesia, Dewan Warisan Nasional (NHB) Singapura mendaftarkan kebaya masuk dalam daftar warisan budaya tak benda UNESCO pada Rabu (23/11/2022) lalu.
Tidak sendirian, Singapura melibatkan tiga negara tetangga lainnya, yaitu Brunei Darussalam, Malaysia dan Thailand melalui upaya multinasional bersama. Indonesia yang juga punya tradisi berkebaya, justeru tidak dilibatkan.
Rencananya pendaftaran kebaya sebagai kekayaan dunia ini dijadwalkan untuk diserahkan pada Maret 2023.
Baca Juga: Singapura Malaysia Cs Bakal Daftarkan Kebaya ke UNESCO, Begini Respons Perempuan Berkebaya Indonesia
Menurut penjelasan NHB, Malaysia yang mengusulkan dan mengoordinasikan nominasi multinasional. Menurut NHB, gagasan itu dibahas sebagai bagian dari rangkaian rapat kerjad di antara "sejumlah negara" pada tahun 2022.
Brunei, Malaysia, Singapura, dan Thailand setuju untuk mengerjakan nominasi bersama. Keempat negara tersebut menyambut negara lain untuk bergabung dalam nominasi multinasional. Hasil nominasi diharapkan akan diumumkan pada akhir 2024.
Alasan kebaya didaftarkan sebagai kekayan budaya dunia, menurut NHB, karena kebaya adalah aspek sentral dalam representasi dan tampilan warisan budaya dan identitas Melayu, peranakan dan komunitas lain di Singapura. Ini merupakan ciri khas bagian dari warisan sebagai kota pelabuhan multikultural.
Sementara di Indonesia kabar yang beredar soal kebaya, justeru tentang beredarnya video mesum menggunakan "kebaya merah". Video ini cukup membuat heboh. Polisi pun harus turun tangan. Polisi kemudian mengungkap sosok pemeran video kebaya merah yang viral di media sosial ternyata seorang model dan pengusaha.
Pemeran wanita video kebaya merah berinisial AH berprefesi sebagai seorang model. Sedangkan pemeran pria video kebaya merah adalah seorang pengusaha event organizer (EO) berusia 24 tahun.
Keduanya ditangkap di sebuah kos daerah Medokan, Surabaya pada Minggu 6 November 2022 lalusekitar pukul 21.00 WIB.
Baca Juga: Kebaya Dinominasi Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO oleh Singapura, Malaysia, Brunei dan Thailand
Kini AH dan teman prianya, ACS sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Ditreskrimsus Polda Jatim.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.