JAKARTA, KOMPAS TV - Juru bicara DPP PKS, Muhammad Kholid mengatakan, pihaknya akan memperjuangkan sosok mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher, agar diterima menjadi calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies Baswedan pada Pilpres 2024 mendatang.
Ia menjelaskan, Partai Nasdem, Demokrat dan PKS masih mendiskusikan ihwal sosok cawapres yang bisa membantu memenangkan Anies dalam gelaran pesta demokrasi tersebut.
Baca Juga: Demokrat Hormati Keinginan PKS ingin Duetkan Anies dengan Aher
"Terkait kriteria dan sosok cawapres, toh kami masih bisa duduk bersama, berpikir lebih jernih dan menghormati pilihan masing-masing. Mas AHY (Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono), Aher atau calon yang lain di luar koalisi, kita kaji bersama. Cari yang terbaik buat bangsa dan negara," kata Kholid kepada Kompas TV, Kamis (27/10/2022).
Ia menyebut, diskusi antara ketiga partai untuk menentukan sosok cawapres untuk Anies, berlangsung secara kondusif.
"Semakin kondusif, semakin baik. Karena kami ingin bangun kerja sama yang setara, terbuka dan suportif," ujarnya.
Ia mengatakan, soal cawapres masih bisa dikaji bersama. PKS diyakininya akan menghormati setiap keputusan yang ada terkait cawapres Anies.
"Kita jalani dulu aja prosesnya," kata Kholid.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menyatakan saat ini pihaknya dan Demokrat sedang mencocokkan bakal cawapres pendamping Anies Baswedan.
Menurut Paloh, salah satu nama yang masuk nominasi cawapres Anies yakni AHY.
Baca Juga: Terbaru! Survei Litbang Kompas: Ganjar, Prabowo, & Anies Teratas
"Sedang kita nominasikan, kita cari, kita utak-atik, kita lihat lagi, kita lihat tanda-tanda, bahasa dari berbagai aspek, yang memungkinkan hingga pasangan Pak Anies-nya seperti yang diharapkan beliau sebagai capres," ujar Surya Paloh usai bertemu AHY, Rabu (26/10/2022), dikutip dari Antara.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.