A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 247

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 247
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 86
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Pemerintah: Gempa Lombok Bukan Bencana Nasional

Kompas TV nasional berita kompas tv

Pemerintah: Gempa Lombok Bukan Bencana Nasional

Kompas.tv - 21 Agustus 2018, 20:10 WIB
Penulis : Desy Hartini | Editor :

Selama hampir satu bulan, Lombok bertubi-tubi diguncang gempa kuat dengan magnitudo 6 hingga 7, dan yang terakhir terjadi pada Minggu (19/8) malam kemarin bermagnitudo 6,9 merupakan gempa baru.

Rangkaian gempa yang mengguncang Lombok mengakibatkan sebanyak 548 orang meninggal dunia dan rusaknya infrastruktur di NTB.

Melihat dampak gempa ini, desakan agar pemerintah menyatakan gempa Lombok sebagai bencana nasional semakin kencang.

Senin (20/8) malam, DPR NTB menyurati Presiden Joko Widodo untuk meminta gempa Lombok ditetapkan sebagai bencana nasional.

Mereka beralasan status bencana nasional dibutuhkan untuk mempercepat pemulihan keadaan masyarakat, rehabilitasi, dan penanganan yang intensif dari pemerintah.

Desakan ini dijawab oleh Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Wiranto. Ia menjelaskan ada sejumlah persyaratan untuk menentukan status bencana nasional, misalnya besarnya bencana, kerugian, dan lumpuhnya pemerintah daerah.

Menurut Wiranto sampai saat ini pemerintah setempat tidak lumpuh. Ini berbeda dengan peristiwa tsunami di Aceh di mana bangunan pemerintah hingga aparatur sipil negara banyak jadi korban.

Meski statusnya bukan bencana nasional bukan berarti pemerintah berpangku tangan.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x