KOMPAS.TV - Tiga anggota TNI Angkatan Darat, salah satunya berpangkat kolonel terlibat kecelakaan.
Bukannya membawa ke rumah sakit mereka justru membuang korban ke Sungai Serayu.
Dalam rekonstruksi yang di gelar hari ini (03/01), Kolonel P yang menjadi otak pembunuhan dan 2 oknum TNI Angkatan Darat datang dari arah Bandung mengendarai mobil.
Baca Juga: Puspomda Gelar Rekonstruksi Kasus Pembuangan Jenazah Sejoli oleh Tiga Anggota TNI
Peristiwa kecelakaan pun terjadi dari reka adegan itu terungkap Salsabila berada di kolong mobil dan handi berada di samping mobil seusai ditabrak tiga tersangka.
Adegan terakhir para tersangka pergi dan membawa kabur kedua korban dengan dalih akan mengevakuasi ke rumah sakit.
Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon pun mempertanyakan reaksi anggota TNI yang begitu kejam, sehingga dirinya akan meminja kejelasan pada KSAD dan Panglima TNI tentang pembinaan anggotanya.
Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri menyatakan, tiga spekulasi atas kasus ini pertama kemungkinan pelaku di bawah pengaruh miras, kemungkinan dipengaruhi narkoba, dan kemungkinan pelaku sesungguhnya membuang korban tidak hanya untuk menghilangkan barang bukti terkait dengan kecelakaan lalu lintas, tetapi membuang barang bukti untuk menghindari kontak atau komunikasi dengan otoritas penegakan hukum, karena dikhawatirkan akan terungkap adanya kasus-kasus pidana lain yang sedang diutupi pelaku.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.