JAKARTA, KOMPAS.TV- Presiden Jokowi berharap pemulihan kesehatan bisa tercapai di bulan Juli dengan 70 juta jiwa tervaksinasi. Untuk itu, Presiden Joko Widodo meminta kepala daerah bekerja detil dalam penanganan Covid-19.
“Nanti kurvanya akan kelihatan turunnya di bulan Juli kalau vaksinasinya mencapai 70 juta orang,” kata Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi menuturkan, saat ini pemerintah masih fokus pada upaya percepatan pemulihan kesehatan dan ekonomi. Untuk itu, Presiden Jokowi meminta Kepala Daerah melakukan pengelolaan keduanya secara baik.
Baca Juga: Minta Kepala Daerah Jangan Puas Hanya Baca Laporan, Presiden Jokowi: Lihat di Lapangan
“Gas dan remnya harus dilakukan secara tepat, karena yang namanya Covid-19 ini barangnya tidak kelihatan,” ujarnya.
“Jangan sampai terlalu mendahulukan ekonomi kemudian tidak memperhatikan penyebaran Covid-19, yang terjadi kenaikan kasus meningkat, pertumbuhan ekonominya justru tertekan turun,” lanjut Presiden Jokowi.
Atas dasar itu, Presiden Jokowi mengingatkan agar kepala daerah tidak tergesa membuka sektor-sektor yang ada di daerahnya. Hal ini penting untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus baru Covid-19.
Baca Juga: PKB Dapat Bocoran, Ada 3 Menteri yang akan Diganti Presiden Jokowi
“Bulan Januari yang lalu misalnya, saya enggak usah sebut negaranya, turun anjlok (kasus penyebaran). Begitu dibuka (sektor ekonomi), bulan Maret lompatannya naik tinggi sekali. Hati-hati dengan itu,” ujar Presiden.
Sebab berdasarkan fakta, sambung Presiden Jokowi, kasus aktif Covid-19 pada Januari lalu sempat mencapai 15 ribu.
Namun, dengan penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro yang disertai dengan kebijakan vaksinasi massal, angka kasus harian relatif terkendali di angka 4 ribu hingga 6 ribu.
Dengan hasil positif tersebut, Presiden Jokowi ingin daerah menerapkan kebijakan PPKM berskala mikro untuk mencegah penyebaran Covid-19 meluas di wilayahnya.
Baca Juga: Hasto Sebut Jokowi Bangun Tradisi Komunikasi dengan Pimpinan Parpol Sebelum Reshuffle
“Isolasi lingkungan terkecil sebelum kasus itu menyebar lebih luas lagi. Jadi jangan sampai kita itu me-lockdown kota atau kabupaten,” katanya.
“Kalau di satu kabupaten kasusnya hanya terjadi di satu atau dua desa, ya desa itu yang diisolasi sehingga tidak menyebar lebih luas,” tambahnya.
Baca Juga: Isu Reshuffle Kabinet Menguat, Hidayat Nur Wahid Ingatkan Jokowi: Harus Cermat Pilih Menteri Baru
Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta kepala daerah untuk mendukung program vaksinasi. Sebab vaksinasi merupakan bagian penting selain PPKM Mikro dan Protokol Kesehatan yang ketat dalam penanganan Covid-19.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.