Kapolri Sebut Terduga Teroris Mabes adalah Lone Wolf yang Terpapar Ideologi ISIS

JAKARTA, KOMPAS.TV- Kapolri Jenderal Listyo Sigit membenarkan terduga teroris yang menembak anggota polisi adalah seorang perempuan berusia 20 tahun berinisial ZA.

"Dari hasil olah TKP ditemukan kartu yang menunjukkan identitas yang bersangkutan. Lalu lewat sidik jari dan face recognizing ternyata benar yang bersangkutan adalah ZA yang beralamat di Jalan Lapangan Tembak, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur," kata Listyo dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (31/03/2021).

Dari hasil penyelidikan, ZA adalah lone wolf berideologi ISIS yang terlihat dari posting-an media sosialnya. Ia adalah mantan mahasiswa yang drop out dari perguruan tinggi pada semester 5.

Polisi juga menemukan posting-an di akun instagram ZA berupa gambar bendera ISIS dan posting-an terkait jihad, yang baru diunggah 21 jam lalu.

"Di rumahnya juga ada surat wasiat dan di grup Whatsapp keluarga ada kata-kata dia akan pamit," ujar Kapolri.

Kapolri pun sudah memerintahkan Kadensus 88 untuk mendalami kelompok yang terkait dengan terduga teroris ZA.

Kapolri juga mengungkap kronologis kejadian pada Rabu sore.

"Pada pukul 16.30 WIB ada seorang perempuan yang berjalan masuk dari pintu belakang, kemudian mengarah ke pos utama gerbang Mabes Polri, lalu bertanya keberadaan kantor pos, lalu ditunjukkan arah kantor pos oleh petugas," terang Listyo.

"Perempuan itu kemudian berjalan menuju arah kantor pos namun tak lama ia kembali dan menembak anggota sebanyak 6 kali. 2 kali ke anggota di dalam pos, 2 kali ke anggota di luar pos, 2 lagi ke polisi di belakangnya," imbuh Listyo.

Setelahnya, anggota lain pun menembak terduga teroris hingga roboh.