JAKARTA, KOMPAS.TV – Selain data pemilih milik KPU, data Ditjen Dukcapil Kemendagri juga bisa digunakan untuk menunjang program vaksinasi Covid-19.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyatakan pihaknya siap membantu jika Menkes Budi Gunadi Sadikin ingin menggunakan data Dukcapil Kemendagri untuk membantu program vaksinasi.
Tito juga mengakui sasaran program vaksin Covid-19 harus diatur sedemikian rupa dalam bentuk by name by address.
Baca Juga: Menkes: Saya Sudah Kapok, Saya Tidak Mau Lagi Pakai Data Kemenkes
Menurutnya masing-masing data baik data pemilih KPU dan data Dukcapil Kemendagri bisa untuk digunakan sebagai landasan untuk menunjang program vaksinasi Covid-19 Kemenkes.
“Tolong ini disesuaikan betul arahan kebijakan dari Bapak Menteri Kesehatan tentang prioritas tahapan siapa yang akan divaksinasi," ujar Tito dikutip dari siaran pers Kemendagri, Sabtu (30/1/2021).
Menkes Budi Gunadi Sadikin menyatakan akan menggunakan data KPU untuk program vaksin Covid-19. Hal itu didasari data KPU lebih actual lantaran baru saja melakukan Pilpres 2019 dan Pilkada 2020.
Secara teknis KPU tidak akan memberikan data pemilih kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam rangka vaksinasi Covid-19.
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Menkes Minta RS di Zona Kuning dan Hijau Tambah Tempat Tidur
Metode yang dilakukan yakni mencocokkan data antara yang dimiliki Kemenkes dengan data yang dimiliki KPU.
Tujuannya agar data milik Kemenkes dapat diperbarui dan disinkronkan sehingga data akan yang akurat.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.