Mengenal Sertifikasi CHSE Bagi Pelaku Usaha sebagai Strategi Pemulihan Sektor Pariwisata Indonesia

KOMPAS.TV - Pemerintah terus berupaya memulihkan sektor pariwisata di Tanah Air. Karenanya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, gencar mendorong para pelaku usaha pariwisata, agar memiliki sertifikat CHSE atau clean, health, safety and environment berlabel ''Indonesia Care''.
 
Tak dapat dipungkiri, sejak Februari 2020, industri pariwisata Indonesia seakan mati suri.
 
Banyak pelaku usaha pariwisata yang terpaksa gulung tikar, karena tidak mampu menanggung beban biaya operasional, yang harus dikeluarkan.

Tak terkecuali, para agen tur dan travel, yang memang mengandalkan pendapatan, dari paket-paket wisata yang ditawarkan ke wisatawan.

 Guna membangkitkan sektor pariwisata Indonesia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah mengeluarkan sertifikasi CHSE.
 
Secara umum, sertifikasi clean, health, safety and environment ini, adalah proses pemberian sertifikat kepada usaha pariwisata, usaha, fasilitas lain yang terkait lingkungan masyarakat, serta destinasi pariwisata.

Sertifikasi ini memberi jaminan kepada masyarakat bahwa produk dan pelayanan yang diberikan, telah sesuai dengan standar protokol CHSE. 
 
Sektor pariwisata memang sangatlah penting, untuk segera dibangkitkan, demi memacu pertumbuhan ekonomi.
  
Sertifikasi CHSE ini juga membuat industri pariwisata menjadi lebih percaya diri untuk mulai membuka usahanya di tengah pandemi. Juga bagi para wisatawan agar lebih yakin untuk berwisata.

Maka dari itu, jangan lupa mendaftarkan usaha anda. Dan dapatkan sertifikasinya secara gratis, melalui situs, chse.kemenparekraf.go.id