Kompas TV lifestyle kesehatan

Titiek Puspa Alami Pecah Pembuluh Darah, Kenali Penyebab dan Gejalanya!

Kompas.tv - 28 Maret 2025, 17:00 WIB
titiek-puspa-alami-pecah-pembuluh-darah-kenali-penyebab-dan-gejalanya
Titiek Puspa rilis dua album baru untuk merayakan 69 tahun berkarir di dunia musik. (Sumber: Instagram)
Penulis : Ade Indra Kusuma | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyanyi legendaris Indonesia, Titiek Puspa, dikabarkan mengalami pecah pembuluh darah dan harus menjalani operasi pada Rabu (26/3/2025).

Menurut manajernya, Mia, penyanyi berusia 87 tahun ini tiba-tiba pingsan usai menghadiri sebuah acara televisi. Ia pun segera dilarikan ke rumah sakit dan didiagnosis mengalami pecah pembuluh darah.

Beruntung, operasi yang dilakukan berjalan lancar. Namun, hingga kini Titiek Puspa masih berada di ICU dan belum sadarkan diri. Banyak yang bertanya-tanya, apakah kondisi ini berkaitan dengan stroke? Manajernya belum memberikan konfirmasi lebih lanjut.

"Iya kondisinya lagi di rumah sakit sekarang," ujar Mia saat dihubungi Kompas.com, Kamis (27/3).

Baca Juga: Operasi Titiek Puspa Berjalan Lancar, Begini Kondisinya

Mia mengatakan, Titiek Puspa dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami kelelahan. Namun, ia belum bisa memastikan apakah Titiek Puspa mengalami stroke atau tidak.

Apa Itu Pecah Pembuluh Darah dan Kaitannya dengan Stroke?

Mengutip WebMD, pecahnya pembuluh darah di otak bisa menjadi penyebab stroke hemoragik. Menurut American Stroke Association, kondisi ini mencakup 13% dari seluruh kasus stroke.

Ketika pembuluh darah yang rapuh pecah, darah bisa bocor dan mengiritasi jaringan otak, menyebabkan pembengkakan dan tekanan yang bisa merusak sel-sel otak.

Gejala Pecah Pembuluh Darah di Otak

Gejala dari pecahnya pembuluh darah otak dapat muncul secara tiba-tiba dan memburuk dalam waktu singkat.

Baca Juga: Titiek Puspa Dilarikan ke Rumah Sakit, Manajer Bantah soal Penyakit Stroke

Beberapa tanda yang perlu diwaspadai antara lain:

  • Sakit kepala mendadak dan sangat parah
  • Sensitivitas terhadap cahaya
  • Mual dan muntah
  • Kesulitan berbicara atau memahami pembicaraan
  • Gangguan penglihatan, seperti penglihatan ganda
  • Kesemutan, kelemahan, atau mati rasa di tangan dan kaki
  • Kehilangan keseimbangan atau koordinasi
  • Pingsan atau kehilangan kesadaran

Jika Anda atau orang terdekat mengalami gejala ini, segera cari bantuan medis karena pecah pembuluh darah bisa mengancam nyawa.


 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : WebMD




KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x