JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI telah menyiapkan kapasitas sebanyak 4.591.510 tempat duduk untuk perjalanan mudik dan balik Lebaran 1446 H/2025.
Periode layanan ini berlangsung dari Jumat (21/3/2025) hingga Jumat (11/4/2025). Dari jumlah tersebut, lebih dari setengahnya, yakni 2.752.310 tempat duduk atau sekitar 59,94 persen, dialokasikan untuk kelas ekonomi guna memenuhi kebutuhan penumpang dengan tarif lebih terjangkau.
Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menegaskan bahwa penyediaan kapasitas ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung mobilitas masyarakat selama periode Lebaran dengan tetap mengutamakan keselamatan, ketepatan waktu, dan kenyamanan perjalanan.
"Hingga 16 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, sebanyak 544.317 tiket telah terjual dari total 530.768 tempat duduk yang tersedia untuk Kereta Api (KA) Jarak Jauh (PSO), dengan tingkat okupansi mencapai 102,55 persen," ujar Anne dalam siaran persnya, Minggu (16/3/2025).
Menurutnya, tingkat okupansi yang melebihi 100 persen terjadi karena pola perjalanan penumpang yang fleksibel. Banyak pelanggan naik dan turun di berbagai stasiun sepanjang rute perjalanan, sehingga kapasitas kursi yang tersedia dimanfaatkan secara optimal.
Berdasarkan data yang dihimpun KAI, berikut adalah lima KA ekonomi dengan jumlah penumpang tertinggi selama masa mudik Lebaran 2025 berdasarkan wilayah keberangkatan:
Baca Juga: Cegah Kepadatan Mudik Lebaran 2025 Di Pelabuhan Merak, PT ASDP Lakukan Hal Ini
Daerah Operasi 1 Jakarta
Daerah Operasi 6 Yogyakarta
Anne juga melaporkan bahwa hingga 16 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, total tiket KA Jarak Jauh yang telah terjual mencapai 1.995.388 tiket, atau sekitar 57,94 persen dari total kapasitas yang tersedia.
Sementara itu, tiket KA Lokal yang telah terjual masih tergolong rendah, yakni 51.703 tiket atau sekitar 4,51 persen dari kapasitas yang disediakan.
"Sementara itu, tiket KA Lokal yang telah terjual mencapai 51.703 tiket atau 4,51 persen dari kapasitas yang disediakan," imbuh Anne dikutip dari Kompas.com.
Menurutnya, rendahnya penjualan tiket KA Lokal disebabkan oleh kebiasaan penumpang yang membeli tiket mendekati tanggal keberangkatan.
Pola pembelian tiket ini umumnya dimulai dari H-30 dan mencapai puncaknya pada H-7 sebelum perjalanan.
Dengan jumlah tempat duduk yang masih tersedia, KAI terus mengimbau masyarakat yang berencana melakukan perjalanan mudik menggunakan kereta api untuk segera memesan tiket guna menghindari kehabisan kursi, terutama di rute-rute dengan permintaan tinggi.
Baca Juga: Pasar Tanah Abang Ramai Pembeli Jelang Lebaran, Begini Cerita dari Pedagang
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.