JAKARTA,KOMPAS.TV - Human metapneumovirus (HMPV) adalah virus yang menyerang saluran pernapasan dan sering menyebabkan gejala yang mirip dengan flu biasa.
Virus ini dapat menginfeksi saluran pernapasan atas, seperti batuk dan pilek, hingga saluran pernapasan bawah, seperti pneumonia, asma kambuh, atau memperburuk penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).
Saat ini, HMPV sedang menjadi perhatian global setelah dilaporkan mewabah di beberapa wilayah di China.
Adapun HMPV pertama kali ditemukan pada tahun 2001 dan telah menyebar ke berbagai penjuru dunia sejak saat itu.
Meski terbilang baru ditemukan, virus ini telah ada di banyak negara, termasuk Indonesia, selama beberapa dekade terakhir.
Baca Juga: Cerita Alasan Berhentikan STY Jadi Pelatih Timnas, Erick Thohir: Beri Kesempatan Kluivert | STY OUT
Berbeda dengan Covid-19 yang muncul pada akhir 2019, HMPV telah beredar selama beberapa dekade.
Sebagian besar orang sudah memiliki kekebalan terhadap virus ini karena pernah terpapar sebelumnya.
“HMPV adalah bagian dari kumpulan virus musim dingin yang biasa kita temui,” kata John Tregoning, profesor imunologi vaksin di Imperial College London, dikutip dari France24.
Gejala HMPV
Gejala yang disebabkan HMPV sebagian besar mirip dengan flu biasa, seperti:
Namun, gejala ini dapat menjadi lebih serius pada kelompok tertentu seperti anak-anak, lansia, atau individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Kelompok yang Berisiko Tinggi
HMPV dapat menyerang siapa saja, tetapi kelompok berikut memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami komplikasi:
Pencegahan HMPV
Untuk mencegah penularan HMPV, beberapa langkah sederhana dapat dilakukan:
Dengan mempraktikkan kebiasaan hidup bersih dan sehat, risiko penularan HMPV dapat diminimalkan.
Baca Juga: Harga Cabai Rawit Kian Pedas, Tembus Rp 140.000 per Kg
Sumber : France24
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.