JAKARTA, KOMPAS.TV - Seorang bocah laki-laki berusia tujuh tahun bernama Tinotenda Pundu ditemukan hidup dan sehat setelah hilang selama lima hari di cagar alam yang dihuni singa dan hewan liar lainnya di Zimbabwe utara.
Bocah itu berkeliaran di Taman Nasional Matusadona di sebelah desanya pada tanggal 27 Desember dan ditemukan lima hari kemudian sekitar 50 km jauhnya, kata juru bicara ZimParks Tinashe Farawo, seperti melansir The South African, Jumat (3/1/2025).
Bertahan hidup dengan buah-buahan liar dan air
Bocah itu diketahui bertahan hidup dengan buah-buahan liar dan air yang ia temukan dengan menggali di tepi sungai.
“Hebatnya, ia berjalan melalui medan yang keras di Taman Nasional Matusadona yang dipenuhi singa sejauh 49 km dari desanya ke titik di mana ia ditemukan, dan ia mengaku makan dari buah-buahan yang ditemukan dekat sungai,” kata Farawo.
Baca Juga: Masyarakat Indonesia yang Ulang Tahun Dapat Cek Kesehatan Gratis, Ini Syarat dan Caranya l SINAU
Penjaga hutan, penduduk setempat, dan polisi segera melakukan pencarian terhadap anak tersebut setelah mendengar bahwa ia hilang tetapi upaya mereka terhalang oleh hujan lebat.
Jejak kakinya terlihat pada tanggal 30 Desember 2024 dan bocah tersebut, ditemukan keesokan harinya.
Anak tersebut kini dirawat di rumah sakit dan dalam kondisi lemah tetapi tidak ada luka yang terlihat, kata anggota parlemen Mulsa Murombedzi, yang berasal dari daerah tersebut.
"Merupakan keajaiban bahwa dia selamat," ujar Mulsa.
"Dia cukup pintar untuk tidur di atas batu-batu yang posisinya tinggi sehingga singa dan satwa liar lainnya tidak dapat mendekatinya," lanjut Mulsa.
"Penduduk desa membantu pencarian, dengan memainkan drum sambil berharap dia akan mengikuti suara tersebut," kata anggota parlemen tersebut.
Baca Juga: Kim Jong-Un Kirim Tentara Korea Utara ke Rusia, Putin Malah Kirim Singa dan Beruang ke Pyongyang
Tetapi dia hanya ditemukan dengan bantuan penjaga hutan yang dapat masuk lebih dalam ke alam liar untuk mencarinya.
Taman Nasional Matusadona, dekat Danau Kariba di Zimbabwe, merupakan rumah bagi berbagai hewan liar termasuk singa, macan tutul, gajah, dan kerbau, menurut situs webnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.