Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
KOMPAS.TV - Pemerintah Senegal mulai melonggarkan kebijakan pembatasan sosial di tengah pandemi virus corona dengan membuka kembali sejumlah tempat beribadah.
Setelah dua bulan meniadakan Shalat Jumat, Masjid Massalikul Jinaan di Dakar, Senegal, kembali menggelar Shalat Jumat bagi warga muslim.
Berkapasitas 12.000 orang, Shalat Jumat di Masjid Massalikul Jinaan diikuti sekitar 2.000 jemaah dengan jarak antar jemaah 1.5 meter.
Sejumlah protokol kesehatan wajib ditaati jemaah shalat sebelum memasuki masjid.
Sementara itu di Guatemala, pemerintahnya kembali memberlakukan pengetatan pembatasan sosial bagi warganya untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.
Warga Guatemala diperintahkan tetap tinggal di rumah selama akhir pekan.
Pemerintah Guatemala kembali menerapkan kebijakan pengetatan pembatasan sosial setelah kasus positif corona di negaranya meningkat akibat melonggarkan pembatasan sosial.
Di Guatemala sudah lebih dari 1.500 orang positif virus corona, di mana 29 di antaranya meninggal dunia.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.