KOMPAS.TV - Dalam bulan-bulan terakhir sebelum wafatnya, Paus Fransiskus menunjukkan kepedulian yang begitu mendalam terhadap penderitaan di Gaza. Sejak serangan udara Israel dimulai pada 2023, Paus secara rutin menelepon satu-satunya paroki Katolik di Kota Gaza hampir setiap malam.
Kesedihan mendalam atas konflik yang terus berlangsung juga tercermin dalam pesan Paskah terakhir Paus Fransiskus. Dalam pidato yang dibacakan oleh Uskup Agung Diego Ravelli di Basilika Santo Petrus, Minggu lalu, Paus menyampaikan seruan perdamaian yang menyentuh bagi Gaza, Ukraina, dan wilayah lain yang dilanda peperangan.
Paus mengimbau pihak-pihak yang bertikai untuk segera melakukan gencatan senjata dan menyalurkan bantuan bagi mereka yang membutuhkan. Di akhir pesannya, Paus Fransiskus kembali menggaungkan harapan akan perdamaian—bukan hanya untuk Gaza dan Ukraina, tetapi juga untuk seluruh dunia yang masih diliputi konflik. Pesan itu menjadi warisan terakhirnya bagi umat manusia: harapan akan dunia yang lebih damai dan penuh kasih.
Baca Juga: ARSIP KOMPASTV – Momen Pertama Kali Paus Fransiskus Diperkenalkan di Vatikan
#pausfransiskus #vatikan #gaza
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.