Kompas TV internasional kompas dunia

Mata-Mata Korsel Peringatkan Ukraina, Tentara Korut di Rusia Sudah Belajar Taktik Perang Drone

Kompas.tv - 8 Maret 2025, 16:02 WIB
mata-mata-korsel-peringatkan-ukraina-tentara-korut-di-rusia-sudah-belajar-taktik-perang-drone
Kim Jong-un bersama perwira tentara Korea Utara saat menawasi latihan militer, 7 Maret 2024. (Sumber: Korean Central News Agency/Korea News Service via AP)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Vyara Lestari

SEOUL, KOMPAS.TV - Peringatan telah dilaporkan badan mata-mata Korea Selatan bahwa tentara Korea Utara sudah belajar taktik dan operasi perang drone dari Rusia.

Badan Intelijen Nasional Korsel (NIS) pada Rabu (5/3/2025), membuat penilaian di tengah kekhawatiran bahwa Rusia mungkin telah menyediakan teknologi terkait drone kepada Korut.

Hal itu sebagai imbalan atas pengiriman pasukan Pyongyang yang dirancang untuk mendukung upaya perang Moskow.

Baca Juga: Korut Ngamuk AS-Korsel Latihan Militer Gabungan Pekan Depan, Ancam Harga Mengerikan Harus Dibayar

“Karena ada tanda bahwa pasukan Korut yang dikirim ke Rusia telah mempelajari operasi dan taktik pesawat nirawak dari Moskow, kami memantau kemungkinan kerja sama pesawat nirawak antara kedua belah pihak,” ujar NIS dikutip dari The Korea Times.

Selain pasokan amunisi dan senjata konvensional, Korut telah mengirim sekitar 11.000 tentara untuk bertempur dengan pasukan Vladimir Putin di Kursk sejak Oktober.

NIS mengatakan pada pekan lalu, Korut tampaknya telah mengerahkan pasukan tambahan ke Rusia.

Korut pun telah berfokus pada pengembangan kendaraan udara tak berawak. Ini termasuk pesawat nirawak serang multiguna. Pada November lalu, pemimpin Korut Kim Jong-un memerintahkan produksi massal drone bunuh diri skala penuh.

Sebelumnya, Kim Jong-un dilaporkan mengirim lebih dari 11.000 tentara Korut untuk bergabung dengan tentara Rusia, November lalu.

Baca Juga: Reaksi Oposisi Korsel Usai Presiden yang Dimakzulkan Yoon Suk-Yeol Dibebaskan, Ini Seruannya

Pada awal Februari, pejabat Ukraina dan Amerika mengatakan tentara Korea Utara telah ditarik mundur dari garis depan di Kursk, Rusia, karena kekalahan.

Namun, beberapa hari kemudian, badan intelijen Korea Selatan mengeklaim tambahan tentara Korut telah dikirim Kursk.

Tentara Ukraina telah menangkap dua tentara Korut hidup-hidup pada Januari lalu.


 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : The Korea Times

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x