Kompas TV internasional kompas dunia

Tentara Israel Akhirnya Mundur dari Koridor yang Membelah Gaza Jadi Dua

Kompas.tv - 10 Februari 2025, 16:03 WIB
tentara-israel-akhirnya-mundur-dari-koridor-yang-membelah-gaza-jadi-dua
Kondisi Netzarim yang hancur karena serangan Israel. Tentara Israel mundur dari Koridor Netzarim, Minggu (9/2/2025). (Sumber: AP News)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Desy Afrianti

GAZA, KOMPAS.TV - Tentara Israel akhirnya mundur dari Koridor Netzarim, zona militer yang membela Gaza menjadi dua, selatan dan utara.

Ratusan warga Palestina dengan mobil dan kereta darong yang membawa kasur dan barang-barang lainnya mulai kembali ke Gaza utara setelah penerikan pasukan.

Dikutip dari BBC Internasional, Senin (10/2/2025), sering kali mereka menuju tempat-tempat yang penuh dengan kehancuran total.

Baca Juga: Buntut Penangkapan Pemuda Yahudi Orthodoks yang Tolak Wajib Militer, Ketegangan Baru di Israel

Penarikan pasukan Israel ini sejalan dengan perjanjian gencatan senjata Israel dan Hamas pada 19 Januari lalu.

Sejauh ini, 16 sandera Israel dan 566 tahanan Palestina telah dibebaskan di bawah gencatan senjata tersebut.

Pada akhir tahap pertama gencatan senjata dalam waktu tiga pekan, sebanyak 33 sandera dan 1.900 tahanan diperkirakan dibebaskan.

Israel sendiri mengungkapkan delapan dari 33 sandera tersebut telah tewas.

Pada Minggu (9/2/2025), kerumunan Palestina terlihat menyeberangi Koridor Netzarim, kebanyakan bergerak melihat apa yang terjadi pada rumah mereka yang ditinggalkan.

“Apa yang kami lihat adalah bencana, kehancuran mengerikan,” kata Osama Abu Kamil, seorang warga dari Al-Maghraqa yang ada di utara Netzarim.

“Tentara pendudukan (Israel) menghancurkan rumah, toko, pertanian, masjid, universitas dan gedung pengadulan,” ujarnya.

Ia pun kini mengatakan berencana membangun tenda untuknya dan keluarganya tinggal di sebelah reruntuhan rumahnya.

“Kami tak memiliki pilihan lain,” ucap pria berusia 57 tahun tersebut.

Sementara itu, warga Palestina yang dipindahkan lainnya, Mahmoud Al-Sarhi mengatakan hingga sebelum minggu pagi berada di Koridor Netzarim berarti kematian.

Baca Juga: Netanyahu Ngamuk hingga Ingin Hancurkan Hamas Usai 3 Sandera Israel Dibebaskan, Ada Apa?

“Ini pertama kali saya melihat rumah kami yang hancur. Seluruh area ini jadi puing-puing. Saya tak bisa tinggal di sini,” katanya.

Sekitar 700.000 warga Gaza utara harus lari ke selatan sejak awal perang, ketika militer Israel memerintahkan evakuasi massal sebelum melancarkan invasi darat ke wilayah Palestina.

Banyak dari mereka juga dipindahkan paksa beberapa kali setelah pasukan Israel mulai bergerak ke selatan Gaza.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : BBC Internasional

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x