Kompas TV internasional kompas dunia

Netanyahu Ngamuk ke Macron, Sebut Seruan Embargo Senjata ke Israel Memalukan

Kompas.tv - 6 Oktober 2024, 13:28 WIB
netanyahu-ngamuk-ke-macron-sebut-seruan-embargo-senjata-ke-israel-memalukan
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu saat berpidato dalam Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke-79 di markas PBB di New York, Amerika Serikat (AS), Jumat (27/9/2024). (Sumber: Pamela Smith/Associated Press)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Iman Firdaus

TEL AVIV, KOMPAS.TV - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengamuk ke Presiden Prancis Emmanuel Macron.

Ia mengatakan seruan Macron untuk melakukan embargo pengiriman senjata ke Israel sebagai sesuatu yang memalukan.

Macron sebelumnya mengatakan bahwa prioritas Prancis adalah kepentingan politik.

Baca Juga: Ayatollah Ali Khamenei Bawa Senjata saat Khotbah Jumat, Diyakini Rifle Buatan Rusia

Oleh sebab itu, ia menyerukan agar menghentikan pengiriman senjata ke Israel yang tengah berperang di Gaza.

Pada pertemuan di Prancis, Sabtu (5/10/2024), Macron menegaskan kekhawatirannya atas konflik di Gaza yang terus berlanjut, meski seruan gencatan senjata terus didengungkan.

Ia juga mengritik keputusan Israel melakukan serangan darat ke Lebanon.

Netanyahu pun bertindak keras atas seruan Macrion tersebut.

“Mereka memalukan,” kata Netanyahu dikutip dari BBC Internasional, merujuk pada Macron dan pemimpin negara Barat lain yang menyerukan embargo senjata ke Israel.

“Israel akan menang dengan atau tanpa dukungan mereka,” tambah Netanyahu, sembari mengatakan bahwa embargo senjata itu memalukan.

Kantor Netanyahu juga merespons bahwa setiap negara yang tak berdiri dengan Israel, mendukung Iran dengan sekutu dan proksinya.

“Ketika Israel melawan kekuatan barbarisme yang dipimpin Iran, semua negara beradab harus berdiri teguh di sisi Israel,” kata Netanyahu.

Baca Juga: Israel Janjikan Tak Akan ada Keringanan Bagi Hizbullah, Klaim Bunuh 440 Anggota Perlawanan Lebanon

“Namun, Presiden Macron dan pemimpin Barat lainnya, kini menyerukan embargo senjata terhadap Israel. Sungguh memalukan,” tambahnya.

Kantor Kepresidenan Prancis pun langsung bereaksi dengan mengatakan bahwa Prancis tetap teman dekat Israel.

Mereka menambahkan bahwa reaksi Netanyahu tersebut berlebihan dan terlepas dari persahabatan antara Prancis dan Israel.


 




Sumber : BBC Internasional




BERITA LAINNYA


Sulawesi

Banjir Rendam 12 Kecamatan di Maros

22 Desember 2024, 23:51 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x