DAVAO, KOMPAS.TV - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,6 telah melanda Filipina pada Kamis (11/7/2024) pagi waktu setempat.
Institut Volkanologi dan Seismologi Filipina melaporkan gempa tersebut terjadi di Provinsi Sultan Kudarat, Filipina.
Dikutip dari Xinhua, institut tersebut mengatakan gempa itu terjadi sekitar pukul 10.13 waktu lokal.
Baca Juga: Militer Israel Usir Warga Palestina dari Gaza, Disuruh ke Lokasi Ini
Gempa itu terjadi di kedalaman 651 km, sekitar 91 km barat daya dari Kalamansig.
Namun, gempat tersebut dilaporkan tak berpotensi tsunami. Meski akan ada gempa susulan, tetapi diyakini tak akan membuat kerusakan.
Getaran gempa dilaporkan terasa sampai di Kota Tagum di Provinsi Davao del Norte.
Sementara itu, menurut Pusat Jaringan Gempa China (CENC), gempa berkekuatan magnitudo 7,0 mengguncang area di sekitar Kepulauan Mindanao.
Menurut CENC, gempat tersebut terjadi di kedalaman 620 km, dan pusat gempa termonitor berada di 6,1 derajat Lintang Utara dan 123,3 derajat Bujur Timur.
Hingga saat ini belum dilaporkan tingkat kerusakan yang terjadi dari gempa tersebut, maupun jumlah korban luka-luka ataupun korban tewas.
Baca Juga: NATO Janji Dukung Keanggotaan Ukraina di Masa Depan, Bantuan Perang Tetap Disalurkan
Sebelumnya, gempa dilaporkan juga terjadi di Bengkulu pada Rabu (10/7/2024) malam.
Badan Metorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa tersebut memiliki kekuatan magnitudo 5,8, namun tak menyebabkan gelombang yang signifikan.
Baik Indonesia dan Filipina rentan terhadap gempa bumi karena lokasinya yang berada di Cincin Api Pasifik yang aktif secara seismik.
Sumber : Xinhua
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.