Kemlu Pastikan Tidak Ada WNI Jadi Korban Gempa Taiwan, tapi Waspada Gempa Susulan

TAIPEI, KOMPAS.TV - Kementerian Luar Negeri RI memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban gempa 7,4M di Taiwan, Rabu (3/4/2024). Gempa ini sempat memicu peringatan tsunami hingga kepulauan Okinawa, Jepang.

“Hasil koordinasi Kemlu dengan Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei sejauh ini tidak ada WNI yang menjadi korban gempa bumi,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri RI, Lalu Muhammad Iqbal, Rabu (3/4/2024).

Baca Juga: Gempa Taiwan M7,2 Terkuat 25 Tahun Terakhir, Gempa Susulan Diprediksi Terjadi 2-3 Hari ke Depan

Pihak KDEI Tipei sendiri mengimbau para WNI di Taiwan waspada akan gempa susulan, terutama di wilayah Hualien. WNI yang terdampak dapat meminta bantuan ke KDEI Taipei melalui nomor hotline +88690132000 dan +886987587000.

“WNI di Taiwan agar mengikuti perkembangan informasi dari otoritas Taiwan maupun Taipei,” demikian keterangan KDEI sebagaimana dikutip Antara.

Gempa bumi mengguncang Taiwan pada Rabu (3/4) pagi waktu setemopat. Gempa mengguncang hingga 2-4 kali dengan magnitudo 6-7.

WNI yang berada di New Taipei City, Kustiah (42) mengaku terkejut saat gempat terjadi. Mahasiswa PhD di Taiwan tersebut mengaku merasakan beberapa kali gempa susulan yang membuatnya mesti berlindung di bawah meja.

Kendati sempat panik, Kustiah mengaku merasa aman karena bangunan yang ditempatinya sudah dirancang untuk tahan gempa.

“Kami syok karena apartemen goyang seperti tengah berada di atas kapal di tengah lautan berombak. Kami tinggal di apartemen lantai 4, jadi gempa sangat terasa,” kata Kustiah saat dihubungi Kompas.tv, Rabu (3/4).

Baca Juga: Kesaksian WNI soal Gempa Taiwan M 7,2 Hari Ini: Apartemen Bergoyang seperti di Atas Kapal