ADELAIDE, KOMPAS.TV - Seorang petani di Australia Selatan, Pao Ling Tsai, menangkap seekor hewan bertaring yang diyakini telah punah lebih dari 130 tahun lalu.
Keberadaan hewan tersebut diketahui setelah terperangkap jebakan yang dipasang otoritas setempat untuk mencari pelaku yang sudah memangsa ayam-ayam Pao.
Petugas mengonfirmasi bahwa hewan itu adalah quoll ekor tutul, yang juga dikenal sebagai quoll harimau, yang belum pernah terlihat lagi di bagian selatan Australia sejak 1880-an.
Baca Juga: India Balas Trudeau, Sebut Kanada Beri Ruang Operasi untuk Teroris dan Ekstremis
Quoll merupakan mamalia marsupial yang ditemukan di Australia.
Pao menemukan hewan tersebut saat memeriksa jebakan yang dipasang otoritas setempat setelah ia memperlihatkan pelaku misterius yang memangsa ayam-ayamnya.
Pao awalnya mengira kucing atau mahluk pengganggu lainnya yang menjadi biang keladi.
“Saya berharap menemukan kucing, tetapi saya malah menemukan hewan kecil ini,” kata Pao, seperti dilansir Daily Star, Kamis (29/9/2023).
“Ini sangat luar biasa. Saya awalnya tak tahu apa ini sebenarnya,” katanya.
Quoll harimau sebenarnya pernah hidup di bagian lain Australia. Namun sudah tak pernah terlihat lagi selama 130 tahun lebih di Australia Selatan.
“Hewan itu dikategorikan punah di Australia Selatan, dengan tak ada catatan resmi selama 100 tahun atau lebih,” ujar ranger Badan Taman Nasional dan Satwa Liar Distrik Limestone Coast, Ross Anderson.
Meski begitu, ia mengatakan adanya catatan tak resmi tentang kemunculan quoll harimau sejak itu.
Baca Juga: Sadis! Pakar Buaya Inggris Membunuh dan Lakukan Kekerasan Seksual terhadap Puluhan Anjing
“Selain itu, ada penampakan tak resmi, tetapi tak ada yang memfoto hewan ini, atau memegangnya dengan tangan mereka pada jangka waktu tersebut,” ujarnya.
Menurutnya, sangat luar biasa ketika mengetahui sesuatu yang sudah punah, tiba-tiba muncul lagi.
Quoll sendiri dalam keadaan terancam punah di pulau utama Australia, dan semakin jarang ditemukan di pulau Tasmania.
Saat ini di alam liar, diyakini hanya tersisa 14.000 ekor quoll.
Sumber : Daily Star
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.