Bocah 5 Tahun Termasuk 3 Orang yang Tewas karena Serangan Rusia ke Desa di Ukraina

KHERSON, KOMPAS.TV - Seorang bocah berusia lima tahun termasuk di antara tiga orang yang tewas karena serangan Rusia ke sebuah desa di Ukraina.

Selain tiga orang yang tewas, dua orang lainnya cedera setelah Rusia menembaki sebuah desa di Kherson.

Penyerangan tersebut diungkapkan oleh Gubernur Kherson, Olksandr Prokudin.

Diakutip dari BBC, Kamis (18/5/2023), ketiga orang terbunuh setelah berondongan peluru menghantam di luar sebuah toko di Zelevnika.

Baca Juga: Inggris dan Belanda Bentuk Koalisi untuk Bantu Ukraina Dapatkan F-16, Zelenskyy: Bagus!

Prokudin mengatakan bocah tersebut langsung dibawa ke rumah sakit, tetapi ia tewas sebelum mendapatkan penanganan.

Ia menambahkan, seorang remaja 16 tahun tengah dioperasi karena cederanya.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy pun buka suara atas penembakan di Zelevnika.

 

Ia mengonfirmasikan bocah yang tewas tersebut biasa dipanggil Vsevolod.

Zelenskyy menambahkan bahwa bocah tersebut akan berusia enam tahun pada Juli nanti.

Baca Juga: Kelompok Bersenjata Serang Penduduk Desa di Nigeria, 29 Orang Tewas

“Ini merupakan serangan arteleri lainnya keada teroris, di mana mereka menyerang orang yang hanya berada di jalan dekat toko biasa,” kata Zelenskyy dalam videonya.

Ia pun meminta komunitas internasional untuk memberikan lebih banyak tekanan kepada Rusia karena menyerang area penduduk sipil.

Tuduhan itu muncul setelah Ibu Kota Ukraina, Kiev menjadi sasaran rudal Rusia beberapa pekan terakhir.

Pejabat Barat mengatakan bahwa tentara Ukraina saat ini tengah meningkatkan kesiapan jelang serangan balasan untuk merebut wilayahnya yang diduduki Rusia.