Kompas TV internasional kompas dunia

Arab Saudi Sita 5 Juta Pil Amfetamin dalam Sehari

Kompas.tv - 2 Mei 2023, 03:05 WIB
arab-saudi-sita-5-juta-pil-amfetamin-dalam-sehari
Arsip. Barang bukti jutaan narkoba pil amfetamin alias Captagon yang disita otoritas Yordania, Minggu (26/12/2022). Otoritas Arab Saudi dilaporkan menggagalkan upaya penyelundupan 5,28 juta butir pil amfetamin ke negara itu, Senin (1/5/2023). Pihak berwenang juga menangkap enam orang yang diduga terlibat upaya penyelundupan tersebut. (Sumber: Bea Cukai Yordania via Middle East Eye)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Vyara Lestari

RIYADH, KOMPAS.TV - Otoritas Arab Saudi dilaporkan menggagalkan upaya penyelundupan 5,28 juta butir pil amfetamin ke negara itu, Senin (1/5/2023). Pihak berwenang juga menangkap enam orang yang diduga terlibat upaya penyelundupan tersebut.

Juru bicara Direktorat Jenderal Kontrol Narkoba Saudi (GDNC) Mayor Marwan Al-Hazimi menyatakan bahwa pihak berwenang senantiasa mengawasi aktivitas penyelundup dan pedagang narkoba. Barang haram ini disebut bisa membahayakan keamanan Kerajaan Arab Saudi dan kaum muda.

Baca Juga: Yordania Sita 6 Juta Pil Amfetamin asal Suriah, Konsumsi Narkoba di Timur Tengah Meningkat

"Kami menggagalkan upaya penyelundupan 5.280.000 pil amfetamin yang disembunyikan dalam pengapalan batu dan bahan bangunan yang melintasi Pelabuhan Islam Jeddah," kata Al-Hazimi dikutip Saudi Gazette, Senin (1/5/2023).

Al-Hazimi menambahkan, operasi penyitaan ini digelar pihaknya dengan berkoordinasi bersama Badan Zakat, Pajak, dan Bea Cukai (ZATCA) Saudi.

Pihak terkait kemudian menangkap enam orang yang terlibat pengapalan pil amfetamin di Jeddah dan Riyadh. Di antaranya adalah seorang warga Suriah, seorang penduduk berkewarganegaraan Sudan, dan seorang warga Saudi. Proses hukum telah dilangsungkan terhadap para tersangka.

Baca Juga: Di Arab Saudi Ternyata Ada Benteng Militer Romawi Berusia 2.000 Tahun, Terletak di Gurun Pasir


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x