Kompas TV internasional kompas dunia

26 Tahun Membisu, Eks Jurnalis Ini Angkat Bicara Usai Dituduh Sebabkan Kecelakaan Putri Diana

Kompas.tv - 23 Mei 2021, 21:25 WIB
26-tahun-membisu-eks-jurnalis-ini-angkat-bicara-usai-dituduh-sebabkan-kecelakaan-putri-diana
Putri Diana saat diwawancarai Panorama tahun 1995 (Sumber: The Sunday Times)
Penulis : Dian Nita | Editor : Gading Persada

NEW YORK, KOMPAS.TV - Martin Bashir, seorang mantan jurnalis membantah bahwa dirinyalah yang bertanggung jawab atas kecelakaan Putri Diana.

Hal ini disampaikannya setelah 26 tahun peristiwa kecelakaan yang dialami Putri Diana dan menyebabkan kematian perempuan bernama asli Diana Frances Spencer itu.

Sebelum insiden kecelakaan, Martin Bashir diketahui melakukan wawancara dengan Putri Diana pada tahun 1995.

Ia melakukan tipu daya agar Putri Diana membeberkan pernikahannya yang gagal dengan Pangeran Charles.

Namun hal itu diakuinya tidak bermaksud untuk menyakiti Putri Diana.

Baca Juga: Kisah Tragis Lady Gaga, Pernah Diperkosa hingga Hamil oleh Seorang Produser pada Usia 19 Tahun

"Saya tidak pernah ingin menyakiti Diana sama sekali dan saya yakin tidak melakukannya," tutur Martin Bashir kepada The Sunday Time, dikutip Kompas.tv pada Minggu (23/5/2021).

Namun, Pangeran Wiliam dan Charles Spencer, adik Putri Diana sepakat bahwa Martin adalah salah satu bagian dari penyebab rangkaian kejadian kecelakaan Putri Diana terjadi.

Lagi-lagi, Martin Bashir mengatakan bahwa menghubungkan wawancaranya dengan kejadian tersebut merupakan hal yang tidak masuk akal.

"Saya paham motivasinya, tapi untuk menghubungkan dua hal tersebut saya rasa tidak masuk akal. Gagasan bahwa saya satu-satunya yang bertanggung jawab, tidak masuk akal dan tidak adil," tutur Martin.

Baca Juga: A$AP Rocky Umumkan Pacaran dengan Rihanna

Dirinya beranggapan, Putri Diana memiliki masalah yang rumit bukan karena dirinya.

"Banyak hal lain yang terjadi dalam hidupnya dan masalah rumit terkait keputusan itu," ucap Martin Bashir.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x