Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
KOMPASTV - Dokter Reisa Broto Asmoro mencuri perhatian saat muncul saat menyampaikan informasi update kasus corona. Biasanya hal tersebut disampaikan oleh Achmad Yurianto.
Achmad Yurianto membenarkan adanya kehadiran dokter Reisa sebagai anggota Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Covid-19.
Bicara dokter Reisa, ternyata wanita kelahiran Malang, 28 Desember 1985 ini juga pernah berbagi tips bagaimana menjalankan diet yang baik.
Nah menurut dokter Reisa, pola makan harus dijaga dan tetap perlu memerhatikan nutrisi seimbang sesuai kebutuhan harian.
Dokter Reisa sendiri tak mengalami kendala dalam berolahraga. Perempuan asal Yogyakarta ini rutin latihan pilates dan kardio. Sedangkan untuk menjaga postur tubuhnya, Reisa terbiasa menghitung kalori dari makanan yang diasupnya.
"Rutin olahraga dan mengatur pola makan juga asupan kalori tak berlebihan bikin tubuh tetap bugar, apalagi latihan pilates yang melatih mengatur nafas. Jadi karena terbiasa dan bisa mengatur nafas, aktivitas fisik tetap mengeluarkan keringat namun tak terasa melelahkan," jelas Reisa mengutip Kompas.com beberapa waktu lalu.
Saat masih menjalani ajang putri kecantikan, Dokter Reisa mengaku fokus pada pengurangan lemak di tubuh dan membentuk postur ideal. Untuk mendapatkan hasil maksimal, Reisa rajin ke gym untuk latihan treadmill, stepper, 2-3 kali seminggu, dengan intensitas latihan 30-45 menit.
Selain latihan pilates privat tiga kali seminggu, 45-60 menit setiap kali latihan.
"Fokusnya bukan penurunan berat badan, tetapi lebih kepada membakar kalori, membentuk postur lebih proporsional dan membentuk otot, serta mengurangi lemak. Kalau massa otot bertambah otomatis berat badan bertambah. Sasarannya lebih kepada postur ideal dan kebugaran," tuturnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.