A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Wan Dazrin Minta Maaf Kaitkan Lathi Challenge dengan Budaya Jawa dan Panggil Setan

Kompas TV entertainment selebriti

Wan Dazrin Minta Maaf Kaitkan Lathi Challenge dengan Budaya Jawa dan Panggil Setan

Kompas.tv - 6 Juni 2020, 17:10 WIB
wan-dazrin-minta-maaf-kaitkan-lathi-challenge-dengan-budaya-jawa-dan-panggil-setan
Lathi Challenge (Sumber: Instagram @jharnabhagwani)
Penulis : Ade Indra Kusuma

KOMPASTV - Tokoh agama asal Malaysia bernama Wan Dazrin, meminta agar Lathi Challenge yang viral di media sosial untuk dihentikan.

Wan Dazrin anggap Lathi Challenge berbahaya untuk dijadikan hiburan, karena alagu ini juga disebut-sebut sebagai lagu pemanggil setan.

Lathi Challenge minta disetop oleh tokoh agama asal Malaysia (Sumber: Twitter)

"Hentikan #LathiChallenge sekarang juga. Sesungguhnya tarian-tarian yang kalian lakukan itu sangat merbahaya untuk dijadikan hiburan," cuit Wan Dazrin di Twitternya Kamis, 4 Juni 2020.

"Ketahuilah kalian tarian itu wujud dari setengah budaya Jawa yang syirik & khurafat. Seperti memanggil Kuntilanak serta Roh Kuda Kepang," lanjut Wan Dazrin.

Tudingan Wan Dazrin langsung mendapat respon Reza Arap, salah satu personel Weird Genius, pemilik lagu "Lathi".

"Buktikan padaku. Jika benar lagu itu bisa memanggil setan apapun, aku akan menghapus lagu tersebut dari semua platform termasuk video musiknya," balas Reza Arap.

Sontak cuitan ini seketika viral. Ia dituding mengaitkan budaya Jawa, dengan ritual pemanggil setan.

Wan Dazrin Minta Maaf (Sumber: Twitter)

"Saya sebenarnya bertujuan menasihati umat Islam di Malaysia untuk berhati2 dengan ‘Sesetengah’ kepercayaan ritual drpd perbuatan Lathi Challenge & tidak pernah berhasrat menuduh budaya Jawa secara keseluruhan. Saya minta maaf ya. Dgn ini, saya akn memadam nasihat itu. Bertujuan menarik balik perkataan ‘Jawa’ yg mungkin menyebabkan kemarahan & sensitiviti org2 Jawa yg dikasihi," tulisnya.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA


Sulawesi

Forkopimda Sulsel Pantau Misa Natal

27 Desember 2024, 14:53 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x