Lyodra Kenang Berkat Langsung dari Paus Fransiskus: Rest in Love, Pope

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepergian Paus Fransiskus menyisakan duka mendalam bagi banyak umat Katolik di seluruh dunia, termasuk penyanyi Lyodra Ginting.

Melalui unggahan di Instagram Story, Lyodra menyampaikan rasa belasungkawanya yang tulus dengan membagikan kembali momen istimewanya bersama Paus saat misa akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (5/9/2024).

“Rest in love, pope,” tulis Lyodra dalam unggahannya, Selasa (22/4/2025), sembari menampilkan fotonya berdiri di altar bersama sang pemimpin Gereja Katolik tersebut.

Baca Juga: Lagi, Polisi Tangkap Aktor Fachri Albar karena Kasus Narkoba

Dalam unggahan sebelumnya pada hari misa berlangsung, Lyodra mencurahkan rasa syukurnya karena berkesempatan mengikuti ibadah yang begitu bersejarah, dan bahkan menerima berkat secara langsung dari Paus Fransiskus.

“Hari ini saya seberuntung itu bisa ikut misa bersama salah satu tokoh dunia, Bapa Suci Paus Fransiskus, dan lagi saya ada di altar bersama beliau sekaligus menerima berkatnya,” tulis Lyodra pada 5 September 2024.

Bagi Lyodra, kehadiran Paus Fransiskus bukan hanya menjadi simbol spiritual, tetapi juga pemimpin yang konsisten memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan, perdamaian, dan cinta kasih lintas perbedaan.

“Beliau adalah sosok yang selalu membela orang-orang yang tersakiti, yang selalu menyerukan perdamaian di seluruh dunia tanpa memandang suku, bangsa, dan agama,” tulis Lyodra lagi dalam refleksinya.

Ia juga sempat mengungkapkan rasa terima kasih atas kunjungan Paus ke Indonesia dan menyebut momen tersebut sebagai anugerah besar dalam hidupnya.

“Pope Francis. Terima kasih sudah datang ke Indonesia, terima kasih sudah selalu mengajarkan cinta kasih dan perdamaian. Terima kasih Tuhan atas kesempatan ini. Tuhan itu baik sepanjang waktu. Saya sangat diberkati,” lanjutnya.

Sebagaimana telah diberitakan, Paus Fransiskus wafat dalam usia 88 tahun pada Senin (21/4/2025) setelah berjuang melawan pneumonia.

Ia sebelumnya menjalani perawatan intensif selama 38 hari di Rumah Sakit Gemelli, Roma.

Meski dalam kondisi lemah, Paus tetap muncul di hadapan publik untuk memberikan berkat pada Hari Raya Paskah, Minggu (20/4/2025), hanya sehari sebelum wafatnya.

Baca Juga: Paus Fransiskus Wafat Karena Pneumonia Ganda: Ketahui Gejala, Risiko, dan Dampaknya pada Lansia

Kabar duka disampaikan langsung oleh Kardinal Kevin Ferrell.

“Pukul 7.35 pagi ini, Uskup Roma, Paus Fransiskus, kembali ke rumah Bapa. Seluruh hidupnya didedikasikan untuk melayani Tuhan dan Gereja-Nya,” ujar Ferrell.

“Dengan rasa syukur yang besar atas teladannya sebagai murid sejati Tuhan Yesus, kami menyerahkan jiwa Paus Fransiskus kepada kasih Tuhan yang tak terbatas dan penuh belas kasihan,” tambahnya.