Film Jumbo Meledak di Bioskop, Sutradara: Terima Kasih untuk 1,3 Juta Penonton!

JAKARTA, KOMPAS.TV - Film animasi karya anak bangsa, Jumbo, resmi mencetak sejarah baru. Hanya dalam delapan hari sejak tayang perdana pada 31 Maret 2025, film garapan Visinema ini sukses menyedot lebih dari 1,3 juta penonton, menjadikannya sebagai film animasi Indonesia terlaris sepanjang masa.

Kabar membanggakan ini dibagikan langsung oleh sang sutradara, Ryan Adriandhy, melalui akun X (sebelumnya Twitter), Selasa (8/4/2025).

Dalam unggahannya, Ryan menyampaikan rasa haru dan syukurnya atas pencapaian luar biasa ini.

Baca Juga: Film "Pabrik Gula" Hadir dalam 2 Versi, Ini Perbedaan versi 17 Plus dan Uncut

“Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Terima kasih 1.302.617 penonton sudah serbu markas Geng Jumbo di hari ke-8 penayangan,” tulis Ryan.

Tak hanya soal angka, bagi Ryan, yang lebih berharga adalah bagaimana film ini menyentuh hati para penontonnya. Ia mengaku banjir notifikasi dari warganet yang membagikan pengalaman menonton Jumbo lewat tag, story, dan DM di Instagram.

“Terima kasih untuk semua mention, post, reels, dan stories. Saya usahakan lihat semuanya, dan sesempatnya saya balas. Maaf kalau ada yang belum kebaca ya,” tulis Ryan.

Film Jumbo sendiri mengangkat kisah inspiratif tentang Don, seorang anak bertubuh besar yang merasa sering diremehkan.

Dalam upayanya membuktikan bahwa dirinya punya potensi, Don mempersiapkan pertunjukan sandiwara berdasarkan buku peninggalan orang tuanya.

Namun, cerita menjadi penuh kejutan saat buku tersebut dicuri, dan Don bertemu dengan anak misterius yang membawanya ke petualangan emosional.

Kesuksesan Jumbo juga tak lepas dari deretan pengisi suara papan atas, seperti Ariel NOAH, BCL, Cinta Laura, Angga Yunanda, Den Bagus Sasono, dan lainnya yang turut memperkuat karakter dalam film.

Baca Juga: Film "Pabrik Gula" Hadir dalam 2 Versi, Ini Perbedaan versi 17 Plus dan Uncut

Antusiasme terhadap Jumbo menunjukkan bahwa animasi lokal mampu bersaing dan menyentuh jutaan hati, bahkan menyalip popularitas produksi luar negeri.

Dukungan dari masyarakat pun membuktikan bahwa kisah yang jujur dan menyentuh tetap menjadi magnet kuat di layar lebar.

“Sekali lagi makasih banyak sudah jadi bagian dari cerita #FilmJUMBO, semuanya!” tutur Ryan.