JAKARTA, KOMPAS.TV - Fiersa Besari akhirnya tiba di rumahnya usai mendaki Puncak Gunung Cartenz. Ia langsung berbagi cerita di Insta Story setibanya di Bandung setelah tragedi pendakian Gunung Carstensz yang menyebabkan dua orang meninggal dunia.
Dalam video yang diunggah Selasa (4/3/2025), Fiersa langsung menemui anaknya, Kinasih yang sedang tertidur. Fiersa pulang dengan rasa rindu terhadap keluarganya, terkhususnya kepada sang anak dan istri.
“Assalamulaikum,” kata Fiersa membuka pintu rumah.
“Selamat pagi bapak,” ucap Kinasih.
Baca Juga: Ikut Dievakuasi, Fiersa Besari Ceritakan Tragedi 2 Pendaki Meninggal di Puncak Carstensz Papua
“Selamat pagi sayang,” jawab Fiersa.
Fiersa kemudian menunjukkan perubahan fisiknya yang terlihat botak kepada putrinya tersebut. Fiersa menunaikan nazarnya potong rambut botak setelah berhasil mendaki Gunung Cartensz yang dikenal Puncak Jaya merupakan puncak tertinggi di Indonesia.
“Rambut bapak dipotong?” tanya Kinasih.
“Iya dipotong dulu soalnya udah janji. Nanti tumbuh lagi enggak apa-apa?” tanya Fiersa ke anaknya.
Melihat Fiersa yang kini botak, respons sang anak pun sangat lah manis.
“Enggak apa-apa? Enggak benci?” tanya Fiersa ke Kinasih.
“Iya enggak apa-apa. Model rambut bapak sekarang bagus kok,” ujar Kinasih ke Fiersa.
Fiersa kemudian meminta maaf ke sang putri. “Maafin bapak ya enggak ngomong dulu,” tuturnya ke Kinasih.
Seperti diketahui Fiersa Besari akhirnya buka suara pada Senin (3/3), lewat akun Instagram-nya terkait tragedi pendakian gunung Carstenzs yang mengakibatkan 2 orang meninggal dunia,
Baca Juga: Selamat dari Tragedi Hipotermia di Puncak Carstensz, Fiersa Besari: Kami Beda Tur Operator
“Untuk kronologi, saya rasa tidak perlu banyak menjelaskan, karena sudah banyak sumber berita kredibel yang memberikan informasi. Adapun, jika boleh melengkapi informasi, saya tergabung dalam tim yang terdiri dari tiga orang. Sementara Bu Lilie dan Bu Elsa tergabung dalam tim yang terdiri dari empat orang (beda tour operator)," tulis Fiersa.
Mereka berangkat dari Bandara Moses Kalingin Timika menuju basecamp Yellow Valley atau Lembah Kuning pada Rabu, 26 Februari 2025, menggunakan helikopter.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.