Reza Artamevia Datangi Polda Metro Jaya, Buntut Laporan Dugaan Penipuan Berlian Rp18,5 M

JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyanyi Reza Artamevia mendatangi Polda Metro Jaya atas buntut laporan wanita berinisial IM perihal dugaan penipuan bisnis berlian senilai Rp18,5 miliar, Rabu (4/12/2024).

Sementara itu pihak IM yang disebut rekan bisnis Reza Artamevia hadir diwakili dua juru bicaranya, serta tim kuasa hukum, Fahmi Bachmid.

"Kedatangan saya memang ada sesuatu yang harus kita bahas sebentar, saya mohon maaf tidak menjelaskan lebih dulu karena harus ke atas sebentar. Setelah itu akan saya jelaskan," kata Fahmi saat tiba di Polda Metro Jaya, Jakarta, seperti mengutip Grid.ID, Rabu (4/12/2024).

Baca Juga: Dugaan Penipuan Bisnis Berlian Belasan Miliar, Reza Artamevia Dilaporkan ke Polisi!

Usai pemeriksaan, baik pihak Reza maupun IM justru tak banyak bicara.

Ibunda Aaliyah Massaid itu langsung memasuki mobilnya dan pergi tanpa memberikan statement apapun kepada awak media yang bertanya.

Kuasa hukum IM juga langsung menuju mobilnya dan hanya memberikan sedikit komentar.

"Saya ini kuasa hukum, bukan mau tenar, saya cuma membela kebenaran apa yang saya tahu, apa yang disuruh IM," lanjutnya sambil terburu-buru.

Sebagai informasi, IM melaporkan Reza Artamevia ke Polda Metro Jaya pada 14 November 2024 atas dugaan penipuan dan pencucian uang.

IM membeli sembilan batu berlian total senilai Rp 18,5 miliar secara bertahap. Namun, setelah dicek di laboratorium, ternyata batu berlian Reza sintetik.

Sementara itu, Reza Artamevia juga sempat mendatangi Bareskrim Polri pada Jumat, 15 November 2024 untuk menjalani BAP atas laporannya sejak 6 November 2024.

Adapun kedatangan Reza juga terkait laporannya terhadap IM atas dugaan penipuan.

Pihak Reza mengklaim bahwa batu berlian tersebut asli dengan pembuktian laboratorium.

Baca Juga: Kasus Jual Beli Berlian Rp 150 M Reza Artamevia dengan IM, Saling Lapor dan Tuduhan Penipuan

Seperti diketahui Pihak kepolisian telah membeberkan bahwa Reza telah dilaporkan IM dan telah teregistrasi dengan nomor LP/B/6928/XI/2024/SPKT/Polda Metro Jaya tertanggal 15 November 2024.

Reza diduga memberikan berlian palsu kepada rekan bisnisnya setelah dilakukan pengecekan lewat laboratorium.

“Setelah jaminan 9 buah berlian ini diterima oleh korban, korban mengecek ke laboratorium dan ternyata hasilnya adalah diamond (berlian) sintetik, " kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam dalam konferensi pers saat itu.