Profil Taylor Hawkins, Drummer Foo Fighters yang Meninggal Dunia Sebelum Manggung

JAKARTA, KOMPAS.TV - Drummer Foo Fighters, Taylor Hawkins, meninggal dunia di usia 50 tahun. Pasalnya, Taylor Hawkins ditemukan meninggal di kamar hotelnya beberapa saat sebelum konser Foo Fighters.

Hingga saat ini pun belum ada keterangan lengkap terkait penyebab kematian sang drummer tersebut.

Pihak Foo Fighters sendiri telah merilis keterangan resmi namun tak menyebutkan penyebab kematian anggotanya itu.

Setelah kejadian itu, Foo Fighters kemudian mengumumkan bahwa mereka tidak akan tampil di festival tersebut.

Baca Juga: Kabar Duka! Drummer Foo Fighters Taylor Hawkins Meninggal Dunia

Profil Taylor Hawkins

Taylor Hawkins merupakan musisi kelahiran Forth Worth, Texas, yang kemudian pindah ke California Selatan. Ia mengawali kariernya sebagai musisi kala dirinya ditunjuk menjadi drummer tur untuk Alanis Morisette.

Hawkins resmi bergabung dengan Foo Fighters pada 1997. Saat itu, ia masuk untuk menggantikan William Goldsmith, drummer Foo Fighters yang mengundurkan diri karena konflik antarstudio.

Tidak hanya sebagai drummer, sepanjang kariernya di Foo Fighters, Taylor Hawkins juga kerap kali mengisi posisi vokal. Ia turut jadi penyanyi utama pada lagu berjudul ‘Cold day in the Sun’ (2005) dan ‘Sunday Rain’ (2017).

Di luar perannya sebagai drummer Foo Fighters, Hawkins seringkali berkolaborasi dengan musisi dari grup lain dan meluncurkan beberapa proyek sampingannya sendiri.

Hawkins meninggalkan seorang istri dan tiga anak, juga duka yang mendalam bagi fans dan seluruh penggemar musik di dunia.

Baca Juga: Foo Fighters Tunda Konser di Los Angeles setelah Kru Terinfeksi Covid-19