Albumnya Masuk Nominasi Kategori Pop, Justin Bieber Protes Grammy

JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyanyi asal Kanada, Justin Bieber, protes karena album barunya, Changes, masuk nominasi kategori pop, bukan R&B, dalam Grammy Awards 2021.

Bieber melontarkan protes ini melalui unggahan di Instagram tak lama setelah Recording Academy mengumumkan daftar nominasi Grammy Awards 2021 pada Selasa (24/11), di mana Changes masuk ke kategori Best Pop Vocal Album.

Dalam unggahan di Instagram pribadinya, dikutip Rabu (25/11), album baru Bieber 'Changes' masuk dalam nominasi Grammy Awards 2021. Di dalam daftar yang diumumkan Recording Academy, 'Changes' masuk dalam nominasi kategori 'Best Pop Vocal Album'.

Bieber bukan tidak berterima kasih. Ia mengaku bangga karyanya sudah diapresiasi. Hanya saja, menurut Bieber, nominasi yang diberikan Grammy tidak sesuai dengan konsep albumnya yang bergenre R&B.

"Saya ingin membuat album R&B. Changes adalah album R&B. Ketika album itu tak diakui sebagai album R&B, sangat aneh bagi saya. Saya tumbuh dengan mengagumi musik R&B dan berharap dapat membuat proyek yang mewakilinya," tulis Bieber.

"Ketika album ini tidak dimasukkan ke kategori tersebut terasa aneh mengingat dari pilihan kunci hingga melodi dan gaya vokal dan drum hip hop yang memang tak bisa dimungkiri merupakan album R&B!,” lanjut Bieber.

Di akhir pernyataannya, Bieber menegaskan kembali bahwa protes ini bukan berarti ia tak menghargai pemberian nominasi di Grammy Awards ini.

Dalam kategori Best Pop Vocal Album, Changes bersaing dengan Chromatica (Lady Gaga), Future Nostalgia (Dua Lipa), Fine Line (Harry Styles), dan Folklore (Taylor Swift).

Selain kategori tersebut, Bieber juga masuk nominasi Best Pop Solo Performance, Best Pop Duo/Group Performance, dan Best Country Duo/Group Performance.